Pemuda yang
berada dalam
keluarga yang
tidak harmonis.
Orangtua tidak lagi dapat menjadi teladan.
Bisa jadi mereka bercerai, pisah ranjang
atau keributan yang terus menerus terjadi
dalam keluarga
Penyebab
?
1. terjadinya perceraian
2. ketidak dewasaan sikap orang tua yang
berkelahi di depan anak anak
3. tidak bertanggung jawabnya orang tua
sehingga tidak memikirkan dampak
dalam kehidupan anak anak mereka
4. jauh dari Tuhan, sehingga masalah
masalah tidak diserahkan kepada Tuhan
5. kehilangan kehangatan di dalam keluarga
antara orang tua dan anak
Gangguan kejiwaan pada seorang
Broken Home
?
1. Broken Heart : si pemuda merasakan
kepedihan dan kehancuran hati sehingga
memandang hidup ini sia sia dan
mengecewakan. Kecenderungan ini
membentuk si pemuda tersebut menjadi
orang yang krisis kasih dan biasanya lari
kepada yang bersifat keanehan sexual.
Misalnya sex bebas, homo sex, lesbian,
jadi simpanan irang, tertarik dengan isteri
orang, atau suami orang dan lainnya
2. Broken Relation : si pemuda merasa
bahwa tidak ada orang yang perlu di
hargai, tidak ada orang yang dapat
dipercaya serta tidak ada orang yang
dapat diteladani. Kecenderungan ini
membentuk sipemuda menjadi orang
yang masa bodoh terhadap orang lain,
ugal ugalan, cari perhatian, kasar, egois,
dan tidak mendengar nasihat orang lain,
cenderung semau gue
3. Broken Values : si pemuda kehilangan
” nilai kehidupan” yang benar. Baginya
dalam hidup ini tidak ada yang baik,
benar, atau merusak yang ada hanya
yang ”menyenangkan” dan yang ”tidak
menyenangkan”, pokoknya apa saja
yang menyenangkan saya lakukan, apa
yang tidak menyenangkan tidak saya
lakukan
Sikap negatif dalam menghadapi
Broken Home
?
1. denial: sipemuda sepertinya tidak
menunjukan reaksi apa apa bahkan
cenderung menyangkal : ah memang
mereka begitu, tapi ah, kenapa
memang ?” mereka tidak tertarik untuk
membicarakannya . padahal justru di
saat saat seperti ini ia butuh bimbingan
dan kekuatan dari orang lain yang dapat
membimbing dalam kebenaran
2. shame : si pemuda dibalik
penyangkalannya merasa begitu malu,
akan keberadaan hidupnya. Ditunjukan
dengan khayalan khayalan ”seandainya
saya memiliki orang tua yang bahagia”
3. Guilt : si pemuda merasa kecil hati karena
jangan jangan keberadaannya juga salah
satu penyebab keributan atau perceraian
mereka; atau merasa koq saya tidak
dapat berbuat apa apa sih
4. anger : sebagian pemuda lain akan
merasa begitu kesal sebab menurut
mereka banyak keributan orang tua yang
tidak rasional. ”masa Cuma itu aja
diributin tidak dewasa benar sih”
5. Iini secure : si pemuda merasa kemana ia
harus lari, keluarga sudah menjadi
tempat yang menakutkan, tidak aman
dan damai
Efek efek kehidupan seseorang
broken home
?
1. academic problem, seorang yang
mengalami broken home akan menjadi
orang yang malas belajar, dan tidak
bersemangat berprestasi
2. behavioural problem, mereka mulai
memberontak, kasar, masa bodoh,
memiliki kebiasaan merusak, seperti
mulai merokok, minum minum, judi, lari
ketempat pelacuran
3. sexual problem, krisis kasih mau coba
ditutupi dengan mencukupi kebutuhan
hawa nafsu
4. spritual problem, mereka kehilangan
father ’s figure sehingga Tuhan, pendeta,
atau orang orang rohani hanya bagian
dari sebuah sandiwara kemunafikan
Menghadapi broken Home dengan
positif
?
1. tariklah pelajaran positif dari masalah
tersebut
2. dekatkan pada Tuhan
3. jangan menghakimi semua orang karena
keadaan tersebut
4. tetao menjaga diri dan memegang teguh
kebenaran
5. broken home bukanlah akhir dunia
Minggu, 07 November 2010
DISKOTIK?
menurut gue diskotik tuh
sebuah
tempat ” pesta
pora gaya
baru ” dimana
setiap orang
dianggap
dapat
melarikan diri
dari kejenuhan dan masalah dengan
menikmati bentuk bentuk ”kenikmatan
sesaat”
apa sebenarnya diskotik
?
1. tempat melahirkan diri dari kejenuhan
dan masalah hidup
2. tempat hura hura
3. tempat dimana kedagingan dipuaskan
4. tempat dimana setiap orang dianggap
bebas berbuat apa saja
5. tempat dimana setiap orang merasa
bagian dari modern life
mengapa seorang ke diskotik(dari 200
responden orang muda 14-30)
1. lepaskan diri dari kejenuhan dan Bete
2. ingin senang senang
3. ingin lupakan masalah
4. supaya memiliki pergaulan yang ok
5. siapa tahu dapat pasangan
hal apa yang negatif dari diskotik
?
1. musik, musik yang keras dapat merusak
fungsi teling, jantung, dan fungsi otak,
sehingga orang yang pergi ke diskotik
memiliki penurunan fungsi pendengaran
+-22%, jantung +-18%, fungsi otak +-15%
2. lampu, lampu yang dipergunakan
” membius” setiap pengunjung serta
membangkitkan gairah dan hawa nafsu.
Dipandang dari sudut kesehatan
permainan lampu ini menurunkan fungsi
pengelihatan sebesar +-25%
3. suasana. Keberadaan diskotik memang
diciptakan agar setiap orang merasa
bebas tidak diperbudak aturan, sehingga
cenderung dapat bebas. Yang buruknya,
aturan moral pun diabaikan seperti
ciuman antar pasangan, berganti
pasangan, bahkan tindakan amoral
menjadi pemandangan biasa. Sehingga
setandar moral masyarakat dan standar
moral firman allah dianggap tidak lagi
modern
akibat negatif hidup dengan diskotik
?
1. menjadi mudah melarikan diri
2. menjadi seseorang yang ingin selalu
bebas dari aturan yang berlaku
3. cenderung bodoh
4. menjadi seseorang yang tidak
menghargai standar moral
5. terpengaruh diskotik life style ( sex bebas
dan minum mabuk)
6. untuk jangka panjang penurunan fungsi
otak, pendengaran, dan janrung serta
pengelihatan
langkah yang harus diambil
?
1. sadari damai sejahtera, sukacita kita
bukan dari dunia
2. ingatlah berbeda dengan orang dunia
bukan berarti hidup kita tidak berarti,
jangan takut berbeda
3. tegaslah menolak apapun yang merusak
masa muda dan masa depan
4. belajarlah hidup kudus
5. jangan takut dikritik ditertawakan dan
dikucilkan karena itu berarti kita menjalani
hidup dengan prinsip yang tegas
sebuah
tempat ” pesta
pora gaya
baru ” dimana
setiap orang
dianggap
dapat
melarikan diri
dari kejenuhan dan masalah dengan
menikmati bentuk bentuk ”kenikmatan
sesaat”
apa sebenarnya diskotik
?
1. tempat melahirkan diri dari kejenuhan
dan masalah hidup
2. tempat hura hura
3. tempat dimana kedagingan dipuaskan
4. tempat dimana setiap orang dianggap
bebas berbuat apa saja
5. tempat dimana setiap orang merasa
bagian dari modern life
mengapa seorang ke diskotik(dari 200
responden orang muda 14-30)
1. lepaskan diri dari kejenuhan dan Bete
2. ingin senang senang
3. ingin lupakan masalah
4. supaya memiliki pergaulan yang ok
5. siapa tahu dapat pasangan
hal apa yang negatif dari diskotik
?
1. musik, musik yang keras dapat merusak
fungsi teling, jantung, dan fungsi otak,
sehingga orang yang pergi ke diskotik
memiliki penurunan fungsi pendengaran
+-22%, jantung +-18%, fungsi otak +-15%
2. lampu, lampu yang dipergunakan
” membius” setiap pengunjung serta
membangkitkan gairah dan hawa nafsu.
Dipandang dari sudut kesehatan
permainan lampu ini menurunkan fungsi
pengelihatan sebesar +-25%
3. suasana. Keberadaan diskotik memang
diciptakan agar setiap orang merasa
bebas tidak diperbudak aturan, sehingga
cenderung dapat bebas. Yang buruknya,
aturan moral pun diabaikan seperti
ciuman antar pasangan, berganti
pasangan, bahkan tindakan amoral
menjadi pemandangan biasa. Sehingga
setandar moral masyarakat dan standar
moral firman allah dianggap tidak lagi
modern
akibat negatif hidup dengan diskotik
?
1. menjadi mudah melarikan diri
2. menjadi seseorang yang ingin selalu
bebas dari aturan yang berlaku
3. cenderung bodoh
4. menjadi seseorang yang tidak
menghargai standar moral
5. terpengaruh diskotik life style ( sex bebas
dan minum mabuk)
6. untuk jangka panjang penurunan fungsi
otak, pendengaran, dan janrung serta
pengelihatan
langkah yang harus diambil
?
1. sadari damai sejahtera, sukacita kita
bukan dari dunia
2. ingatlah berbeda dengan orang dunia
bukan berarti hidup kita tidak berarti,
jangan takut berbeda
3. tegaslah menolak apapun yang merusak
masa muda dan masa depan
4. belajarlah hidup kudus
5. jangan takut dikritik ditertawakan dan
dikucilkan karena itu berarti kita menjalani
hidup dengan prinsip yang tegas
Minggu, 25 Oktober 2009
Ketika suatu kebebasan dipertanyakan . .
FREEDOM !!!
Ketika suatu kebebasan dipertanyakan…
Sinopsis …
Dio , seorang anak 10 tahun yang belom tahu apa-apa harus menghadapi pertengkaran orang tua nya setiap hari karena hal yang sepele , dio sangat muak dan depresi melihat tingkah laku orang tua nya . dio mempunyai seorang sahabat yang bernama dina , dio sering cerita tentang orang tua nya pada dina , tak lama kemudian orangtua dio akhirnya bercerai . dio sangat sedih mendengar hal itu , walaupun dia belom tahu apa itu arti dari BERCERAI ! . 7tahun kemudian dio berumur 17 tahun , dan dia baru tahu apa itu arti PERCERAIAN ! dio sangat membutuhkan kasih sayang orangtua yg lengkap . tapi itu tak mungkin bagi dio. Dio selalu mengerjakan berbagai cara untuk cepat melupakan tentang itu . sampai ia mempunyai hal yang konyol yaitu , BUNUH DIRI !!! . dan cara itupun dia tak berhasil , sehingga dia terjerumus ke pergaulan bebas , SEX BEBAS!!!
Bagian pertama ….
Malam sangat larut , terdengar bunyi musik yang sangat keras malam ini di campur dengan asap-asap rokok dari tiap sudut , aku pun bingung harus berbuat apa pada saat itu , di depan ku ada wine anggur . hey , mau minum ? kata perempuan di samping ku . nggak duluan saja . jawab ku dengan lantang . umur ku sekarang 17 tahun . umur di mana anak-anak remaja rasa ingin tahu nya sangat tinggi , gairah untuk bercinta atau yang berhubungan dengan SEX lain nya .
Aku juga aggak lupa , kenapa aku bisa menjadi seperti saat ini , anak yang gak berguna , brandalan atau apalah . dan aku masih terlalu kecil untuk mengingat semua hal itu . mau ? seorang anak laki-laki menawarkan rokok kepada ku , mungkin ia sepantaran ku .’ thanks ‘ . aku ambil rokok pemberian dari nya dan tersenyum dengan paksa pada anak laki-laki itu .
Anak laki-laki itu pun mendekat pada ku dan bertanya , menurut ku ini adalah pertanyaan yang sangat basi sekali , ‘ nama lo siapa , hmm ? ‘ gue ? gue dio ‘ menjawab dan menghembuskan asap rokok ke wajah nya .
“ oh , lo anak baru disini ? gue baru liat lo akhir-akhir ini “
“ iyaa , gue baru dateng ke diskotik ini “
“ tujuan lo kesini apa ? “
“ emang nya penting ya buat lo ? jawab ku sambil menghisap rokok .
“ sorry “
“ gue frustasi gue terlahir dari yaaa bisa di bilang BROKEN HOME , bokap nyokap gue cerai saat umur gue 10 tahun , gatau lagi gua harus kemana , sumpek banget dirumah “ .
“ yayaya gue ngerti apa yang lo alamin saat ini , gue juga sama kok kayak lo “
“ iyaaa semua orang gak ada yang sayang sama gue apalagi …. “
Dan anak itu memotong pembicaraan .
“ hmm gua sayang sayang kok boy sama lo “
Aku terkaget ketika ia berkata seperti itu , tapi pada saat itu pun aku kurang sadar untuk menjawab perkataan dia tadi .
“ hah ? lo sayang sama gue ?
“ iyaaa , why not ? “
“ oh gapapa , sayang lo juga deh . dengan terpaksa aku bicara seperti itu .
Lalu ia langsung melepas rokok yang masih ku hisap , dan mendekatkan bibir merah nya ke bibir ku , kecupan yang sangat tenang . aku hanya bisa pasrah pada saat itu . lima menit berlalu , ia melepaskan bibir nya dari bibir ku .
“ ih waw “ kata perempuan yang menawari wine anggur pada ku .
“ banyak bacot lo , ih waw ih waw apa coba maksut nya “ anak itu menjawab dengan penuh emosi sepertinya .
“ ini kartu nama gue , kalo ada apa-apa lo bisa hubungin gue , kapan pun .
Aku pun langsung mengambil kartu nama yang ada di tangan nya .
“ iyaa makasih , nama lo adith ? “
“ iyaa nama gue adith , kenapa ?
“ oh gapapa , hmm yaudah yaa gua mau cabut duluan , besok kan gue juga harus sekolah , bye “
“ tunggu “ kata anak itu dan mengambil tangan ku
“ ada apa lagi ? “
“ mau gue anterin ? “
“ oh nggak makasih “
“ bener ? emang rumah lo dimana ? “
“ komplek perumahan taman emas “
“ oh itu searah lah sama gue , bareng aja lah biar gue ada temen nya “
Anak itu memaksa dan akhir nya aku luluh pada ajakan nya itu .
Ketika di tengah perjalanan aku dengan memberanikan diri menanyakan sesuatu pada nya padahal aku merasa tidak enak menanyakan hal ini pada nya .
“ adith “ dengan lembut aku memanggil .
“ boleh tanya sesuatu ? “
“ yaa tentu , apa ? “
“ elo itu … “ pembicaraan ku berhenti sampai disitu .
“ iyaa , tanpa lo melanjutkan pembicaraan lo itu gue udah tau lo ingin nanya apa dan gue juga udah tau apa yang harus gue jawab “
“ oh yaa ? emang apa ? “
“ pasti lo mau nanya , gue ini masih normal apa nggak . yaa kan ? “
“ ahh iyaa maaf yaa lancang banget gue nanya nya “
Sangat malu perasaan ku pada saat itu .
“ hahaha gapapa kok boy , udah biasa banget malah “
Dengan lemas aku menjawab .
“ ohh iyaiya kan gue jadi gak enak sama lo “
“ santai “
Kata-kata dia sudah cukup meyakinkan ku kalo ia tak apa-apa ketika aku bertanya seperti itu .
“ oh owkay “
Dan anak itu tersenyum manis pada ku .
Waktu sudah menunjukan 02.49 . jalanan di bandung malam ini sangat sepi , hanya sebagian kendaraan bermotor yang lewat jalan ini .
“ eh stoopp , gue turun disini aja dith “
“ gak sampe rumah ? “
“ oh nggak , gue pengen beli sesuatu “ bicara ku yang sangat asal membuat dia tak percaya dengan omongan ku .
“ ahh masa ? pagi-pagi begini mana ada toko yang buka , hmm ?
“ ada lah pokok nya , makasih yaa dith tumpangan nyaa “
Baru beberapa langkah aku langsung kembali berlari menuju mobil dia .
Dan ketika aku sampai di mobil nya , aku bisikan dengan desahan ku pada nya . “ makasih kecupan nyaa yang tadi “ dia pun tersenyum .
bagian kedua …
LOST ..
Hey you get up , get up get up get up . itulah bunyi alarm di kamar ku . sangat mengganggu sekali . alarm ini permberian terakhir dari ayah ku 2 hari sebelum orang tua ku bercerai .
Indah nya pagi hari ini , suara kicauan burung yang sangat indah , udara yang sangat sejuk , semoga hari ini hari baik bagi ku . aku bergegas mandi karna aku akan berangkat sekolah pagi ini , rasa ngantuk masih melekat . mata ku yang merem melek tak bisa di tahan lagi , ahh tapi aku paksakan saja .
Masih teringat di pikiran ku , kecupan yang manis tadi malam di berikan untuk ku oleh anak laki-laki itu . terlintas di dalam hati ku “ apa aku masih normal ? “ ahh tapi tak apalah lah yang lalu biarlah berlalu . kata ku .
Sehabis mandi aku pun bergegas mengambil seragam putih abu-abu ku di lemari dan menyalakan musik sekencang-kencang nya . berloncat ria aku pada saat itu . suara musik di kamar ku ternyata kedengaran sampai kelantai bawah .
“ brisik banget den , aden di tunggu sama ibu di ruang makan “ kata pembantu rumah tangga ku .
Aku nlangsung mematikan musik di kamar ku dan bergegas ke ruang makan menemui ibu ku .
“ ada apa ? “
“ mau berangkat ? “
“ iya “
“ ga sarapan dulu ? nanti sakit loh “
Aku pun langsung mengelak , “ hah GAUSAH sok peduli gitu deh sama aku “
“ kamu masih marah selama 6 tahun ini ? “
“ tau ah , aku berangkat “
Lalu dia melambaikan tangan pada ku , tapi aku mengabaikan nya menurut ku itu sangat tidak penting . apakah dia memikirkan tentang aku yang sekarang ? aku yang depresi karna mereka bercerai , aku yang gak jelas arah hidup nya sekarang , apakah dia memikirkan hal itu ? ku rasa tidak . dia hanya memikirkan karir nya laki-laki simpanan nya itu saja . bukan aku yang ada di pikiran nya . masa bodoh . lalu aku berjalan sambil menunduk sambil memainkan aplikasi chating di ponsel ku . aku rasa ada yang mengintai dari belakang . ahh apa hanya perasaan ku saja , masa bodoh lah . saat aku asyik main ponsel tiba-tiba ada yang menabrak ku dari belakang .
“ heeeiii “
“ ahh maaf tadi saya lagi menunduk “
“ lain kali liat-liat doong “
“ iyayaya , maaf yaa “ lalu orang itu pergi .
Sangat penuh kecurigaan bagi ku .
Ketika sampai di sekolah aku langsung masuk kelas ku yang sangat hampa seperti tidak ada kehidupan disini , mungkin aku terlalu pagi datang nya . satu persatu teman kelas ku pun datang juga .
“ eh udah ada dio , pagi bgt dateng nya “ kata salah satu seorang sahabat ku yang bernama dina .
“ ahh iyaa nih , hehe “
“ biasa nya kan lo telat mulu , hehe “
“ iya ya ? haha yasudah lupakan , ada PR ga hari ini ? “
“ ada “ jawab dina setelah meletakan tas nya ke atas meja .
“ PR apaan lagi sih ? tiap hari ada PR mulu , bosen sekolah gua jadi nya “ kata ku dengan lantang .
“ yaahh gua mana tau “ sejenak dina hanya menaikan pundak nya .
Aku merasa lapar pada saat itu dan mengajak sahabat ku dina untuk ke kantin . dan dina mau dengan ajakan ku karna dia juga belom sempat sarapan pagi ini . biasa dia sering membawa bekal makanan sendiri dari rumah dan membagi nya dengan ku , mungkin hari ini dia tidak membawa nya .
“ hey my brother kemana aje lo ? sehari gak masuk sekolah hampa banget kalo gak ada lo , sumpah deh gak pake boong “ kata teman ku ragip yang selalu penuh canda .
“ hah mau tau aja lo urusan orang , bahahaha “
“ yeehhh di tanya serius juga “
“ hehe gua ga kemana-mana ko gip , tiduran aja dirumah “
“ udah merasa paling pinter lo ?
“ UDAH ! haha “
“ hah sarap lo dasar , yaudah ahh mau capcus dulu ya gua ke kelas .
“ owkay “
Suasana di kantin sangat ramai , melihat mereka pada makan dengan lahap itu , sangat menambah rasa lapar ku saja .
Lalu aku mencari tempat makan yang masih kosong untuk 2 orang .
“ mau makan apa lo ? , kalo gue sih mau makan … “ belom sempat dia melanjutkan pembicaraan nya aku langsung memotong .
“ nasi goreng seafood “ kata ku .
“ oh oke gue juga makan itu , bentar gue pesenin dulu yaa .
Aku pun mengangguk .
Ketika suara-suara di kantin sangat berisik , ponsel ku berbunyi . ternyata ada satu pesan masuk , aku tak tahu siapa pengirim nya . aku abaikan saja , tak lama kemudian makanan pesanan ku pun datang juga .
“ makasih yaa “ ucapan terima kasih ku pada dina .
“ sama sama dio “ aku pun teRsenyum paksa .
15 menit kemudian bel pun berbunyi , aku segera membayar nasi goreng seafood ku ini ke kasir .
Tapi apa yang terjadi ketika aku ingin membayar nya ?
Dompet ku menghilang entah kemana , lalu aku mengingat orang yang tadi pagi menabrak ku .
Ahh kecurigaan ku sangat tepat , dia pencuri dan aku tak sadar kalo aku pada saat itu sedang dicuri .
“ dompet gue ilang “
“ yang bener lo ? coba cari “
“ beneran , gua baru sadar kalo tadi gua abis kecopetan tadi dijalan . jelas ku .
“ hah elo ada-ada aja sih jadi orang “
“ biar gua yang bayar “ kata orang yang do samping ku , dan orang itu adalah adith .
Lalu aku langsung menengok nya “ eh adith ? sekolah disini ?“
Tanya ku dengan konyol .
“ iyaa dio , gua anak baru kok disini , nih bu makanan dio biar saya yang bayar . kata dio
“ oohh lo anak baru toh , kelas berapa ?
“ 12 c , lo ? “
“ ahh sama doong kaya gue , cabut lah ke kelas “ kata ku sambil merangkul pundak nya .
“ eh gue di tinggal nih ? “ kata dina
“ duluan yaa , hehe “
Adith meniup leher ku .
“ geli “
“ tapi enak kan ? “
“ iyaa enak dith “ jawab ku dengan polos .
Ketika kami sudah sampai di kelas , adith di suruh mengenal kan diri nya di depan dikelas , setelah itu adith di suruh untuk duduk di samping ku , mungkin kah aku senang ? .
Kami tertawa bersama , tukar pikiran , dan masih banyak lagi yang kami lakukan bersama . sampai-sampai sahabat ku dina mengira kami seperti kakak beradik , padahal sebenar nya tidak .
Dia hanya kenalan ku saat di diskotik kemarin malam . awal aku kenal dia sangat risih , selalu menanyakan hal-hal yang tidak penting untuk di tanyakan bagi ku , tapi mungkin bagi dia itu sangat penting .
tapi setelah mengenal adith lebih dalam , ternyata dia orang nya sangat humoris dan hampir 80% kami mempunyai kesamaan , yaitu sama-sama takut dengan semua macam serangga , terutama kecoak . siang ini sangat panas , ketika pulang sekolah aku pergi ke café milik kakak perempuan nya adith , tepat nya di sekitar kemang jakarta , ternyata adith suka dengan makanan yang aku pesan , dia suka itu . chicken filet lada hitam yaa itu nama makanan nya .
“ mau gue suapin ? “
Sejenak aku menelan makanan yang masih di mulut ku .
“ haha nggak makasih dith :D “
Dan dia langsung melanjutkan makan siang nya . dan meminum the hangat yang ada di genggaman nya , aku perhatikan , “ lucu juga nih cowo “ .
“ heeyyyy , kok ngelamun ? “
Lalu aku cengau memandangi nya , mungkin aku suka ? . I don’t mind .
“ hellooo dio , ngeliatin apaan sih ? serius amat kayak nya “
“ eh maaf maaf tadi lagi bengong , heheh “ kata ku sambil garuk-garuk kepala karna malu pada saat adith bertanya seperti itu .
“ hoooaalaah , mikirin pacar nya ya ? hayoo ngaku !! “
“ gue belom punya pacar , hehe “
“ oh kirain , hehe boleh dong nih “
“ boleh apa ? “
“ bukan apa-apa ko , hehe “
“ oh kirain .. “
“ kirain apa ? “
“ bukan apa-apa ko , hehe “
“ oh kirain .. “
“ kirain apa ? “
“ ya ampun kalo begini cara nya kapan selsai makan nya kita ? haha “ tawa adith .
“ haha iyaa , emang siapa yang mulai duluan hmm ?
“ LO ! haha . “
Dan aku tertawa hanya di dalam hati saja dan melanjutkan makan chicken filet lada hitam nya . sangat lezat .
Bagian ketiga .
ADITH ? AYAH ?
Termenung sendiri dikamar ku , memikirkan sesuata yang tidak penting . aku fikir adith mempunyai kesamaan sifat dengan ayah ku , yang sekarang entah kemana dia pergi . mungkin dengan lacur baru nya .
Mungkin kah aku sudah dengan adith ? berawal dari kecupan manis . dan perhatian lebih dari dia . tapi terlintas lagi di dalam hati ku “ oh tuhan , apakah aku masih normal atau ubnormal ? “
Tapi masa bodoh , mungkin aku sudah terlanjur sayang pada nya , aku sayang sama adith , aku mencari sosok ayah yang setia di kehidupan ku saat ini , mungkin hanya adith yang bisa . fikir ku .
Aku sangat haus akan kasih sayang dari seorang ayah , andai ayah ku masih ada di sini , pasti aku , ibu , ayah akan menjadi keluarga yang komplit dan bahagia saat ini dan aku pun tidak akan menjadi seperti ini . mungkin hanya waktu yang bisa mengubah semua nya , entah itu kapan , aku hanya bisa menunggu dan menunggu .
Sesekali aku meneteskan air mata jika mengingat hal itu . “ ahh cengeng banget sih gue “ kata ku yang sedang menghapus air mata dengan tangan kanan ku . pernah aku mempunyqi ide untuk mencari ayah di kampung nya atau di tempat ia bekerja , tapi semua itu sia-sia , niat baik ku itu di bantah oleh ibu ku . “ itu hal yang sangat amat teramat tidak penting , biarkan dia bahagia bersama wanita lain , dia tidak memikirkan kita disini seperti apa . hanya kesenangan semata yang dia dapatkan , percuma kamu kalau ingin melakukan hal yang sangat bodoh itu , mungkin dia sudah lupa sama kita “ kata ibuku sambil menangis di pelukan ku , aku juga sedikit lupa kapan ibu berkata seperti itu , sekitar pada waktu umur ku 12 tahun, pada umur segitu aku sudah mulai sedikit-sedikit apa itu perceraian !!! sekarang yang umur ku 17 tahun aku sudah sangat sangat mengerti apa itu arti PERCERAIAN dan dampak yang sangat negatif buat anak dari perceraian orang tua nya tersebut . aku jadi ingat buku yang pernah aku pinjam di perpustakaan sekolah ku dulu , yang berjudul “ BROKEN HOME “ aku memang tidak terlalu suka membaca buku , tapi karna buku yang berjudul broken home itu terbit aku jadi suka membaca , tapi kalo untuk sekarang nggak deh .
Ngerjain PR aja aku sering malas-malasan apalagi baca buku , lalu aku lanjutkan meminum teh hangat yang ada di genggaman tangan kiri ku dan menatap layar laptop . berharap hari ini dio mengajak ku jalan-jalan entah kemana yang penting aku tidak bosan berdiam diri dirumah . tak lama kemudian aku mendapat email dari adith
Date : 09/09/09
To : dio
Subject : jalan yuk ?
Hei dio , hari ini lo ada acara gak ? jalan yuk , penat bgt gua dirumah .
Date : 09/09/09
To : adith
Subject : RE; jalan yuk ?
Ngga ada sih , yaudah mau kemana kita dith ?
Date : 09/09/09
To : dio
Subject : RE; jalan yuk ?
Mau nya kemana ? nonton ? shopping ? atau ke diskotik lagi ? terserah yang penting have fun .
Date : 09/09/09
To : dio
Subject : RE; jalan yuk ?
Gimana kalo shopping ?
Date : 09/09/09
To : dio
Subject : RE; jalan yuk ?
Okelah gua tunggu di mall deket rumah lo , jam 3 on time .
Bagian ke-empat .
Get shooping with him :D
Sangat ramai di mall ini , aku bahkan tidak tahu adith menunggu ku dimana . lalu aku teringat kalau adith pernah memberi kartu nama nya kepada ku . ahh tapi kartu nama adith ada di dompet ku yang habis kecopetan . tapi untung nya adith langsung mengirim e-mail ke ponsel ku .
Date : 09/09/09
To : adith
Subject : dimana ?
Hey lagi dimana ? gue ada di foodcourt pake baju putih celana jeans biru .
Aku tidak membalas nya dan aku langsung dimana adith menunggu ku .
Tengok kanan kiri tapi dia belom kelihatan juga .
Lalu ada yang menetup pundak ku dari belakang .
“ ahh elo ngaggetin gua aja “
“ abisan muka lo kayak anak bego , celingak celinguk kayak anak ilang “
“ kan gue nyari lo , gimana sih ah “
“ iyayaya gausah di bahas lagi , hehe .
“ get shooping cing :D “
“ ayoo ayoo “
Ketika sedang berjalan , di samping ku ada seorang bapak-bapak bersama anak perempuan nya yang sedang makan es krim rasa vanila . jadi kangen sama ayah ku yang sangat brengsek itu . tapi sekarang ada adith sebagai pengganti ayah ku . dan aku merasa nyaman ketika bersama nya . aku harap adith juga begitu .
Masuk , pilih , bayar . itulah yang kami lakukan saat shooping di salah satu distro di mall . dan semua itu yang bayarin adalah adith , aku merasa tidak enak sama dia , tapi apa daya dia sudah memaksa .
“ belanjaan gue kayak nya kebanyakan deh dith “
“ udah gapapa kali , mau hunting baju atau celana lagi ga ? “
“ nggak , udah lebih dari cukup dith “
“ yakin ? “
“ iyaa sayaang “
“ sayang ? haha “
“ kenapa ? “
“ gapapa sayaang :D “
“ hmm , pulang yuu ahh cape gua “
“ ayoo “
Aku dan adith pun langsung ketempat parkir untuk mengambil mobil nya adith , mobil yang sangat mirip dengan mobil kodok itu tapi bukan mobil kodok , kelihatan nya masih baru . sangat bersih dan tidak ada goresan sama sekali .
“ massukkk ! “ kata adith
Ketika di perjalanan kami sedang asyik mengobrol , ponsel milik adith bunyi , entah dari siapa kelihatan nya sedang membicarakan hal yang penting sekali sehingga ia memberhentikan mobil nya dan keluar dari mobil untuk menerima telfon .
“ HARGAIN AKU DIKIT ! “ hanya kata itu yang dapat aku dengar dari mulut adith . entah apa maksut nya , dan adith langsung menutup ponsel nya , sepertinya dia sedang emosi .
“ kenapa dith ? dari pacar nya ya ?
“ diem lo !! banyak bacot tau ga “ kata adith yang pada saat itu sedang marah , kenapa aku yang harus menjadi pelampiasan kemarahan nya ? .
“ maaf “ kata ku dengan lemas dan berbalik arah menatap kaca spion.
Sesekali aku melirik adith sedang melirik ku , tapi masa bodoh lah .
“ hey “ ucapan adith yang sangat lembut dan memberhentikan mobil nya .
“ hmm ? “
Adith langsung membelokan dagu ku agar aku bisa menatap nya .
“ maaf yaa , tadi lagi emosi banget “
“ gapapa udah sering kok jadi pelampiasan kemarahan orang-orang“
“hey , lo bukan pelampiasan “
“ terus apa kalo bukan pelampiasan , emang ben… “ belom sempat aku melanjutkan omongan ku itu , adith langsung menutup mulut ku dengan jari telunjuk nya .
“ huush , gue gamau denger kata itu “
Lalu adith langsung mengecup bibir merah ku yang saat itu sedang kering .
Lagi-lagi aku hanya bisa pasrah .
“ maaf gue di terima ga nih ? “
“ iyaa “
“ iya apaan nih ? “
“ iyaaa sayaang gua maafin “ saking gregetan nya aku sama adith , aku kecup balik bibir nya . mungkin adith suka .
Bagian ke-lima .
Bali ..
Bali mengingatkan ku pada masalalu , 7 tahun yang lalu .
Hari ini di sekolah ku ada acara wisata ke bali selama 1 minggu , sebenar nya aku sangat malas untuk kesana .
Tapi kalo aku tidak ikut nanti adith gimana ? dia kan belom terlalu punya banyak temen di sekolah secara anak baru . satu demi satu baju-baju dan celana untuk pakaian sehari-hari disana aku masukan ke dalam koper ku . terik nya matahari membuat bermalas-malas untuk keluar rumah . tapi aku paksakan saja .
“ aku mau kebali “
“ ngapain “
“ ngapain aja kek udah gede ini “
“ dio dengerin mama , kamu ini sudah dewasa pasti sudah tau mana yang baik dan mana yang buruk . masa lalu biarlah berlalu dio , mama janji ga akan ngulangin hal itu lagi , mama ngerti perasaan kamu yang sekarang “ kata-kata mama yang sedikit menenangkan ku .
“ aku pamit “ dan aku pun mencium tangan nya .
Dan dia melambaikan tangan nya “ hati-hati yaa nak “
Jalanan hari ini sangat ramai sekali , mungkin sekolah-sekolah lain pada berwisata sama seperti sekolah ku . kalo jalanan ramai dan macet seperti ini , kapan mau sampe di bali nya . naik bis pula .
Aku berdiri di bawah pohon beringin yang sangat besar , mungkin usia pohon ini sudah ratusan tahun atau lebih . di samping kiri ku ada seorang pengemis yang wajah nya sangat sengsara , aku menghampiri nya .
“ ini ada sedikit rezeki “ kata ku dan tersenyum .
“ makasih banyak yaa nak “
Dan aku langsung memberhentikan taksi . sesampai nya di sekolah ternyata adith sudah menunggu ku dari tadi . merasa tidak enak pada nya karna sudah menunggu lama .
“ lama banget dih “
“ iyaa maaf tadi jalanan macet dith , jadi telat deh , nunggu lama ya ? “
“ iyaa dari sekolah lagi di bangun sampe udah jadi “
“ yah elah lebay banget sih , iya iya maaf kan gue gatau kalo lo mau nungguin gue dith “
“ iyayaya gapapa kok ,langsung masuk bis sana , lo duduk sama gue di kursi nomer 249 “
Senang , itulah yang terlihat dari wajah-wajah teman ku yang sekarang sangat semangat untuk berwisata ke bali .
“ bekal makanan gua ketinggalan “ kata ku yang sangat panik .
“ ahh coba cari dulu deh “
“ beneran ketinggalan dith , tadi buru-buru soal nya “
“ hmm yaudah nanti kalo lo laper ambil makanan aja di tas gue yaa “
“ makasih adith “ aku mencium pipi adith .
Aku melihat di sisi pojok belakang Seperti pernah melihat tapi dimana yaa ? ahh iyaa itu perempuan yang waktu di diskotik , yang menawarkan ku wine anggur , ternyata dia anak sini juga .
Lalu aku menghampiri nya , dia sedang merokok pada saat itu .
“ hey , masih inget gue ? “
“ siapa lo “ jawaban yang sangat acuh . dan aku langsung meninggali perempuan itu dengan wajah menunduk . baru beberapa langkah .. “ anak yang di diskotik tepat nya yang di samping gue dan gue tawarin wine anggur tapi gamau “ kata perempuan itu dan melempar rokok nya keluar jendela .
“ loh ? inget juga lo “
“ inget doong “
“ bagus kalo begitu , lo anak sini juga ? “
“ iya , gue pindahan “
“ pindahan dari mana ? “
“ lo gaperlu tau dan gapenting bagi lo “
“ kenapa “
“ gue banyak kasus di sekolah gue yang dulu , ML sama guru gue lah sampe gue hamil di luar nikah “
“ oh “
“ Cuma OH doang respon lo ? “
“ abis gue bingung mau ngomong apa “
“ lo anak broken ? “
“ iya “
“ gue juga , mangkanya gue jadi sekarang kayak gini . nyokap gua lacur , bokap gua gila cewe . hah ga ada yang beres kan keluarga gua , bangsat semua “
“ yaa ada kesamaan nasib lah antara lo dan gue , gue dio , lo ? “
“ baby “
“ oh oke , baby , gue mau balik ke tempat duduk gue lagi yaa “
Dan dia mengangkat alis mata nya . ternyata banyak anak yang broken home seperti aku ini , aku kira hanya aku seorang diri yang mengalami , ternyata banyak yang seperti itu di sekitar ku . bis menuju bali pun mulai jalan . kami semua bernyanyi dengan riang di sepanjang jalan . sungguh aku menginginkan saat-saat seperti ini , seenggak nya ini adalah hiburan sesaat buat ku .
Di tengah perjalanan , jalanan yang sangat sepi , banyak suara jangkrik pohon-pohon besar di setiap sisi . bis yang kami tumpangi mogok . kami sangat ketakutan , hanya bias berdoa dan berdoa .
“ maaf bu guru saya ingin buang air kecil sebentar” . kata teman ku intan .
Bagian ke-enam
Petualangan pun dimulai ..
Akhir nya bis yang kami tumpangi sudah normal seperti semula , tapi masih ada satu kendala , teman ku intan mungkin sudah lebih dari 1 jam belom balik-balik ke bis . dan kami memutuskan untuk mencari nya . ohh ternyata ini sebuah hutan . cukup angker dan kelihatan menegangkan suasana disini . di tambah dengan dingin nya malam . sekarang waktu menunjukkan pada pukul 20.49 WIB . biasa nya suasana jam segini sangat ramai jika di kota , tapi sangat beda jika disini , sangat hampa , sepi seperti tidak ada kehidupan .
“ iiintaaaan “
Kami pun berteriak memanggil nama intan .
Kami sudah mencari di berbagai sudut di hutan ini tapi intan tidak kami temukan , mungkin dia mati dimakan binatang buas atau tersesat dan tidak tahu jalan keluar nya dari hutan .
“ gimana kalo kita menginap sehari disini untuk mencari intan ? setuju ? “
Kami semua mengangguk , dan keberangkatan kami ke bali di tunda selama satu hari . lalu kami semua masuk ke bis dan melepas lelah .
“ met tidur dio “ adith yang memberikan ucapan selamat tidur pada ku dan mencium kening ku .
“ met tidur juga yaa dith “ aku pun ikut membalas ciuman adith .
“ masih sempet aja di saat sikon lagi kayak kini malah pada mesum “ kata baby .
“ jaga tuh mulut “ kata adith yang emosi .
Lalu aku mencoba untuk menenangkan adith .
“ sabar sayaang sabar “ sambil mengusap dada nya .
Dan emosi adith pun reda , seperti nya adith sifat nya sangat temperamental , dikit-dikit marah dikit-dikit marah . sama persis seperti ayah ku . aku dan adith langsung terlelap tidur dalam satu selimut . merasa sangat hangat pada saat itu .
Sekitar pukul 02.49 aku terbangun karna lapar , dan aku langsung membangun kan adith sebenar nya aku sangat tidak tega melihat nya yang sedang tertidur sangat pulas .
“ adith adith , gue laper “
“ yaampun jam berapa sekarang ? “ lalu aku menunjukkan jam tangan ku pada adith .
“ yaudah gih ambil aja di tas gue , ngantuk nih ahh mau tidur lagi “
Lalu aku mengambil burger yang ada di tas adith dam memulai memakan nya . dan kembali untuk memejamkan mata . seperti nya penyakit insomnia ku kambuh lagi . benar-benar tidak bisa tidur , enak nya melihat yang lain tertidur dengan nyenyak .
Keluar bis , mungkin itu yang lebih baik . menghilangkan rasa bosan . ada rasa ketakutan , karna sangat sepi dan gelap sekali disini .
Ada sebuah sungai disana , aku hampiri sebuah batu besar disana dan memandangi air terjun yang mengalir sangat tenang . melempari batu ke sungai , bermain dengan air itu yang ku lakukan . merasa cukup bosan jika terlalu lama disini .
“ dioooo “ adith berteriak .
“ iyaaa “
“ ngapain disini ? “
“ bosen di bis “ menjawab dengan acuh .
Adith mencium bibir ku dan mengajak ku kembali lagi ke bis .
Yaa aku hanya bisa pasrah .
“ ga bisa tidur ya ? “
“ hmm iyaa “
“ tidur yaa , udah malem banget ini , selimutnya nih “
Aku tersenyum “ makasih “
“ sama-sama “adith mengelus dengan lembut rambut ku .
Dan aku tertidur pulas saat itu , berharap mimpi indah malam ini .
Gak terasa udah pagi lagi , aku hanya merasa sebentar w aktu tidur ku , tapi tak apalah .
“ diooo dioo “ dina membangunkan ku .
“ loh ? adith mana din ? “
“ adith ? temen lo itu ? dia ikut nyari intan di hutan sama yang lain “ jelas dina sambil menggaruk kepala nya .
“ kenapa gue ga dibangunin ? “
“ ga tega kata nya , lo pules banget tidur nya , mau sarapan ga ? “
“ hmm ngga , makasih yaa “
“ yaudah “
Kadang aku berfikir , apa guna nya aku hidup di dunia ini ? aku merasa gak punya siapa-siapa lagi , ayah udah gak jelas pergi kemana , ibu sangat sibuk sama pekerjaan nya .
Tapi apa boleh buat , aku masih punya temen-temen yang masih sayang sama ku . walaupun pasti beda antara rasa sayang dari temen dan orangtua .
“ dioo . udah bangun ? “
“ eh adith , iyaa di bangunin tadi , hoooammsss “
“ masih ngantuk ya ? “
“ ngga juga sih dith “
“ hmm si intan udah di temuin , dia hanyut di sungai “
“ syukur lah kalo begitu , mau gue kenalin sama sobad gue dina ? “
“ hmm boleh , mana ? “
“ itu yang pake tantop warna merah muda , kesana aja “
“ sama lo tapi “
“ ngga mau , udah sana kenalan “
“ iya iya “
Adith beranjak dari tempat duduk nya , aku menangis , kenapa ? aku juga gak ngerti kenapa aku bisa nangis .
“ karna intan sudah di temukan , kita lanjutkan perjalanan kita ke bali “ kata guru ku .
Bagian ke-tujuh
Bali at the PAST …
3 jam kami menempuh perjalanan dari tempat kami tersesat di hutan dan akhir nya sampai juga di BALI . kota kenangan terburuk bagi ku . disini , senang , sedih semua sudah ku rasakan di bali .
“ akhir nya sampai juga ya “ kata adith dan dina serempak .
“ iyaa , jadi inget masa lalu “
“ masa lalu ? “ kata adith dan langsung mendekati ku .
” iyaa masalalu , apa perlu gue cerita sama lo dan lo ? “
“ perlu banget , apa ? “
“ hmm , cerita yang panjang , 7 tahun yang lalu “
Matahari sore sangat indah kalo dilihat dari pantai kuta ,
Melihat ombak yang tenang , suara kicauan burung di sore hari . sering aku rasakan di pantai kuta ini . dulu aku sama dina sering bermain bareng disini . karna kami berteman dari sejak kami balita .
Ketika asyik bermain , aku lihat , ayah ku bergandengan tangan dengan ,mesra dengan perempuan . sepertinya itu penari telanjang di café ayah ku .
Pas aku memergoki mereka jalan bareng , aku di ancam akan di bunuh sama ayah ku jika aku mengadu hal ini pada ibu . aku akan tutup mulut jika ayah tidak akan melakukan hal seperti itu lagi . tapi ayah mengabaikan hal itu dia malah makin merajalela , makin sering jalan bersama penari itu .
Karna aku sudah tidak tahan lagi untuk mengadukan hal ini sama ibu , aku langsung mengadu tentang perbuatan ayah di luar sana .
Dan orang tua ku bertengkar , lalu aku di pukuli , di injak-injak dan lain nya yang lebih kejam .
“ itu cerita nya , bikin ngantuk ya ? “
“ ahh ngga ko , cukup memprihatinkan , sabar yaa dioo lo pasti bisa tegar , gue yakin itu “ adith memberi semangat . dan dia memeluk ku di saat matahari akan terbenam .
“ pelukan yang hangat , lo mengingatkan gue sama bokap gue “ kata ku yang waktu itu masih dalam pelukan nya .
Dia langsung melepaskan pelukan nya “ yaudah kita disini buat senang-senang , bukan untuk masalalu atau apalah yang membuat lo jadi down “
“ iyaaa , ke villa bareng anak-anak yuu , udah pada jalan tuh mereka nanti kita di tinggal .
Aku perhatikan di sekitar ku dengan cermat , ternyata villa untuk kami semua menginap itu bekas villa ayah ku dulu .
Aku terdiam , dan tak akan banyak omong lagi .
“ loh ? ini kan villa bokap lo dulu kan dio ? “
“ hmm iyaa , udah din gausah di bahas lagi “
“ oh iya maaf ya gue lupa “
Matahari terbenam yang sangat indah , belum pernah aku melihat nya seindah ini semenjak aku pindah dari kota ini .
Aku dan adith menempati kamar nomer 249 . disinilah masa lalu ku yang sangat suram .
“ suram “ kata ku yang asal bicara .
“ suram ? maksut nya ? “
“ ahh ngga dith gapapa kok “
“ yakin ? “
“ iyaa , hmm mau mandi dulu “
“ jangan lama-lama , gue juga mau mandi ”
Ternyata kamar mandi nya tak akan pernah berubah , masih seperti yang dulu . tembok sisi kanan yang agak retak karna dulu kepala ku pernah di jedotkan ke tembok ini sama ayah , dan aku pernah geger otak , sangat tragis dan merasa down jika mengingat hal itu .
Sepertinya ponsel ku yang sedang di pegang adith berbunyi .
“ ada telpon nih , dari nyokap “
“ iyaa bentar gue lagi pake anduk .
“ dari siapa sih ? “
“ nyokap lo “
“ gapenting , reject aja “
Adith heran kenapa aku bisa bicara seperti itu .
Masa bodo lah .
Lalu aku melanjutkan mandi ku .
Malam ini sangat dingin . suara ombak-ombak di laut yang sangat tenang . bintang yang cukup banyak dan berkelap-kelip . sangat indah .
“ dina “
“ apa dio ? “
“ sini deh “
“ ada apa ? “
“ temenin gue , gue sendirian “
“ loh ? adith kmana ? “
“ mandi “
“ oohh , eh temen lo adith itu manis juga yaa , haha “
Mungkin aku cemburu dina bicara seperti itu .
Tapi aku tahan hanya di hati saja .
“ hmm iya , kenapa ? lo suka ? “
“ mungkin , hehe “
“ oh , nanti gue salamin sama orang nya “
“ makasih ya dio lo emang sobad gua yang paling baek dah , haha “
“ iyaa sama sama “ tersenyum paksa ku pada saat itu .
Tiduran di atas rerumputan sambil melihat bintang-bintang di langit bersama dina . ingat akan masa kecil kami yang sangat bahagia , mungkin bahagia untuk dina saja tapi untuk ku tidak . jelas dina mempunyai orang tua yang sangat sayang pada nya , sedangkan aku ? Cuma perih yang aku dapatkan sejak kecil . tak pernah sama sekali merasakan kebahagian dari orang tua . tapi aku mencoba untuk menahan semua rasa sakit itu . meskipun sia-sia .
“ bintang jatuh “
Berharap kelurga ku bisa utuh seperti dulu , gak akan ada keributan antara ayah dan ibu . dan kami menjadi keluarga yang sangat harmonis di banding keluarga yang lain . amien .
Bagian ke-delapan
249!!!
Hari ini tanggal 20-04-2009 happy fuckingversarry to adith and dina . angka 20042009 atau jika disingkat 249 , itu sering aku temukan dimana-mana . awal aku berkenalan dengan adith dan menanyakan pukul berapa sekarang , kamar villa kami 249 . dan masih banyak tentang 249 . 249 mungkin angka ini angka buruk bagi ku .
Penghianat ! mungkin kata itu yang cocok untuk adith .
Apa arti kecupan yang sering dia berikan saat aku down ? apa arti semua dari perhatian dia ? kata-kata manis dia ? semua ternyata Cuma Omong kosong saja . sama sekali tidak tahu apa yang harus aku perbuat setelah mendengar kabar kalau adith dan dina berpacaran . kalau begini cara nya , penyesalan terbesar dalam hidup ku adalah mengenal kan adith pada dina . mungkin aku salah , memendam perasaan ini , perasaan sayang pada adith dan tidak menceritakan semua tentang itu pada dina sahabat ku sendiri sejak kecil . aku cukup tersenyum memperhatikan sekitar ku . memandang laut di bawah matahari pagi , melempar batu ke laut , mungkin hanya itu perbuatan konyol yang aku perbuat . menangis hanya sesaat , percuma jika aku menangis . gak ada seorang pun yang bisa ngertiin posisi aku saat ini , terpuruk dalam kesedihan , haus akan kasih sayang , mungkin aku di ciptakan di dunia ini hanya untuk sendiri , sendiri dan sendiri . kebahagian gak akan pernah datang kepada ku . terlintas untuk melupakan semua tentang adith
Aku hanya bisa menerima dengan ikhlas , tabah . tetap tersenyum pada mereka walaupun hati sedang menangis perih .
“ dith , itu dio , kesana yuk “
Adith sangat ragu-ragu pada saat itu , antara ingin menghampiri ku bersama dina atau tidak karena merasa bersalah .
“ dio “ kata dina dengan lembut .
“ iyaa “ aku langsung berdiri dan menghapus air mata yang ada di pipi .
“ kenapa ? nangis ? “ kata dina , pada saat itu adith melihat ku dengan wajah yang sangat merasa bersalah . dia hanya menunduk sepanjang kami berbincang .
“ oh nggak , Cuma kelilipan pasir aja , ada apa ya ? “
“ oh , gue sama adith udah jadian , udah tau belom ? “
“ hah ? sejak kapan ? belom tau gua , ah parah lo dith kagga cerita-cerita kalo lo suka sama dina dan sekarang udah jadian . terpaksa aku bicara seperti itu , menutup semua kesedihan yang ada di wajah ku .
Adith hanya bisa tersenyum .
“ yaudah happy annyversary ya kalian , semoga langgeng dan bahagia yaa “
“ dio , makasih yaa “ adith memeluk ku dan membisikan kata “ MAAF “
Hanya kata maaf yang keluar dari mulut nya , itu sangat gak penting bagi ku . kadang kata maaf Cuma bisa di persalah artikan dan di salah gunakan .
Aku merasa sendirian lagi , memang jalan hidup ku sudah di takdirkan seperti ini . berusaha merelakan orang yang kita sayang kepada orang yang sepatut nya di miliki oleh orang yang kita sayang , mungkin itu adalah perbuatan mulia bagi ku .
Mungkin aku gak patut mencinta dan dicinta , semua orang yang aku sayang sudah pergi semua . frustasi , mungkin itu yang sedang kurasakan saat ini . hanya bisa melihat kebahagian mereka di atas penderitaan ku . terlintas untuk melupakan semua tentang adith mulai dari hal yang kecil , pelan tapi pasti, tapi melupakan orang yang kita sayang tidak mudah di lakukan .
Malam hari nya aku tidak ada di kamar 249 , aku pergi ke sebuah diskotik , mencoba untuk meminum wine hingga mabuk dan tak sadar kan diri . mungkin dengan cara itu aku bisa sedikit demii sedikit bisa melupakan kejadian yang tadi pagi .
Memesan 1 botol penuh wine anggur .
“ mas , mesen 1 botol penuh wine anggur nya “
Dan aku mengambil sebatang rokok dan membakarnya .
“ ini wine nya mas “
Segera aku membuang rokok yang baru aku hisap dan meminum sampai habis wine anggur nya .
Seorang bartender menyarankan agar aku tidak terlalu banyak meminum wine anggur nya . bisa mabuk berat . mabuk berat itu yang kurasakan setelah meminum habis wine itu . sudah benar-benar tidak bisa terkontrol lagi . kepala ku yang sangat pusing dan jalan ku yang sempoyongan benar-benar sudah tidak terkendali lagi .
Aku langsung balik ke villa dan memasuki kamar 249 , aku harap dia tidak ada di kamar itu lagi .
Perkiraan ku meleset , ternyata dia menunggu ku sejak tadi .
Ketika aku sedang membuka pintu kamar dan langsung terjatuh ke lantai memuntah kan semua wine anggur yang ku minum tadi .
“ dioo , lo mabok ? “
“ kenapaa ? gada urusan nya kan sama lo ? “
“ lo marah dio sama gue ? “
“ kenapa musti marah ? “
“ gue jadian sama sobad lo “
“ hahaha , gapapa kali , malah gua seneng kalo lo bisa jadian sama dia , meskipun gue sakit “
“ sakit ? “
“ udahlah gausah di bahas , gua mau tidur “
Terlintas dalam hati ku “ apakah aku dosa mencintai nya ? “
“ mau gua bantu buat jalan ke kamar ? “
Tawar adith .
“ gue punya kaki sendiri “
“ oh okeh “ adith menjawab seaakan dia merasa bersalah dan melepaskan tangan nya dari tangan ku .
“ have a nice dream sayang “
“ gausah manggil dengan kata SAYANG lagi , gua muak , gua benci . benci banget sama lo . kecewa gue kecewa “
“ heii dengerin gue dulu “ adith meraih pundak ku dan dan berusaha untuk menangkan diri ku .
“ BANGSAT !!! omong kosong doang yang ada di mulut lo , gada yang perlu di jelasin lagi yaa dith ,semua nya udah jelas sangat jelas hah “
Berlari ke kamar dan membanting pintu kamar .
Bagian ke-sembilan
Say yes to drugs !
Hari ini aku kembali ke jakarta , sendirian tanpa rombongan , ingin menjauhakan diri dari adith dan dina . pagi-pagi sekali sekitar pukul 5 subuh aku cepat-cepat prepare dan balik kejakarta , saat itu adith sedang tertidur pulas di sofa tanpa selimut . dan aku mengambilkan selimut untuk nya dan menyelimutkan nya .
Ketika di koridor E ada sekumpulan anak laki-laki , entah apa yang mereka lakukan disana , setelah ku dekatkan ternyata mereka sedang pesta narkoba , aku lewat dengan penuh hati .
“ ga mampir dulu nih ? seru loh “ kata mereka .
“ ngga makasih gue buru-buru “
“ ayolah , cobain nih “ aku di cekoki narkoba oleh mereka .
“ enak ? mau lagi ? “
Awal nya aku tak berminat untuk itu , entah bisikan setan apa yang membuat ku ingin mencoba nya sekali lagi .
“ mau “
“ haha ga gratis “
“ berapa harga nya ? “
“ murah kok , 500ribu aja “
“nih duit nya , sini barang nya “
Dan aku langsung jalan keluar .
Berhenti sejenak untuk menelan semua obat terlarang itu . aku ketagihan .
Oh tuhan mengapa hidup ku menjadi gak karuan seperti ini .
Memberhentikan taksi menuju bandara . aku sudah tidak sabar untuk cepat-cepat sampai jakarta .
Buru-buru aku berjalan seperti sedang di kejar hantu , muka ku tampak tak segar , mungkin itu efek dari narkoba .
Akhir nya pesawat yang aku akan tumpangi datang juga .
Tertidur pulas aku didalam nya ..
Mungkin aku tak berguna lagi bagi adith . aku hanya anak kecil yang sedang depresi dan tak tau apa-apa mungkin aku terlalu polos .
Aku hanya sedang mencari sosok ayah bagi ku , mungkin itu adith . tapi perkiraan ku meleset . adith gak lebih dan gak kurang adalah seorang pecundang . sempat menyesal telah mengenal nya .
Tapi apa daya , nasi sudah menjadi bubur .
Ketika aku tertidur dengan pulas , ponsel ku bergetar ternyata ada e-mail dari adith
Date : 25/04/09
To : dio
Subject : kemana ?
Dio , lo kemana ? gue cariin di setiap sudut villa tapi gada sama sekali . lo masih marah sama gue ? maaf yaa mungkin itu keputusan yang terbaik buat gue . maaf juga kalo gue sering ngasih harapan-harapan kosong ke lo .
Gue sadar gue salah , tapi dimana lo sekarang ? gue sangat merasa bersalah kalo lo gada .
Bimbang , itu yang kurasakan saat mendapat pesan elektronik dari adith . bingung pakah harus membalas nya ? aku beranikan diri untuk membalas nya .
Date : 25/04/09
To : adith
Subject : RE; kemana ?
Gue balik ke jakarta , duh gausah sok peduli yah sama gue , kan sekarang kan lo udah ga jomblo lagi tuh , nah mending lo urus deh cewe lo itu , jaga dia baik-baik , karna dia sahabat gue .
Kenapa merasa bersalah hmm ?
Date : 25/04/09
To : dio
Subject : RE; kemana ?
Kenapa pulang duluan ? kenapa ga bareng sama yang lain ? apa lo udah muak liat gue ? yaa ampun segitu marah nya ya lo sama gue ? gue harus lakuin apa supaya lo ga marah lagi sama gue yoo ?
Date : 25/04/09
To : adith
Subject : RE; kemana ?
HAHAHA !! ga ada yang perlu lo lakuin ko , semua nya udah TERLAMBAT kali~ jadi yaa anggap aja semua itu MASA LALU dan anggap aja itu Cuma SESAAT dan SANDIWARA !!
Date : 25/04/09
To : dio
Subject : RE; kemana ?
Apa gue harus mutusin dina hmm ?
Date : 25/04/09
To : adith
Subject : RE; kemana ?
Kalo begitu cara nya berarti lo jahat , lo egois . dina itu sahabat gue , gue mau liat sahabat gue seneng meskipun buat gue itu sakit banget . kalo lo ngelakuin hal se konyol itu Cuma karna gue , lo salah besar dith . itu gaberguna .
Date : 25/04/09
To : dio
Subject : RE; kemana ?
Gue salut banget sama lo , bisa menerima kenyataan meskipun semua itu menyakitkan , lo contoh sahabat yang baik , melihat sahabat nya bahagia lo juga ikut bahagia tapi di suatu sisi lo sangat sakit oleh penghianatan . sekali lagi maaf yaa dio >.<
Date : 25/04/09
To : adith
Subject : RE; kemana ?
Gue ga marah ko sama lo , Cuma sedikit kecewa . gue juga seneng bisa liat lo pacaran sama dina , pasti lo juga seneng kan ? selamet yaa , lo udah mendapatkan yang sangat TEPAT ! .
Sudah tepat perkiraan ku , dia tak akan membalas pesan ku lagi . masa bodoh lah , itu juga tidak terlalu penting bagi ku .
“ dio kemana ay ? “ kata dina
“ udah pergi “
“ ke ? “
“ balik ke jakarta “
“ loh ? kan kita semua pulang nya besok “
“ udah gabetah kali dia “
“ oohh yaudah deh kalo gitu “
“ gimana kalo kita nyusul dio aja ? “
“ hmm , ayoo “
“ yaudah kamu siap-siapin barang-barang nya yaa , aku juga “
Mereka langsung bergegas merapihkan pakaian mereka ke dalam koper besar , ingin menyusul ku di jakarta .
Akhir nya aku sampai dirumah juga , lelah , sakit semua ada didalam diriku saat ini .
Rumah nampak tak berpenghuni , mungkin pada pergi .
“ mending aku tidur saja , hoooams … “
Saat aku tertidur dengan pulas ada yang membunyikan bel rumah ku , siapa yang bertamu sore hari begini .
Terkejut saat aku membuka pintu , dina dan adith yang ada .
“ eh kalian , ada apa yaa ? “ kata ku sambil mengucek mata .
“ boleh masuk dulu ga ? “
“ oh silahkan “
Adith daritadi aku perhatikan dia melihat ku tapi aku memasang wajah yang sinis pada nya .
“ kenapa lo balik duluan ? “ kata adith .
“ gabetah “
“ loh ? gabetah gimana yoo ? kan ada gue , adith pula “
“ suasana disana PANASSS !!! mending di jakarta “
“ panas ? biasa aja ahh “ adith mengelak .
“ bentar yaa gue bikin minum dulu “
Aku langsung ke dapur dan membikinkan minum untuk TAMU TERHORMAT ku itu .
Tapi aku terkejut saat ingin bikin minuman adith menyergap ku dari belakang .
“ gue sayang sama lo dioo “ dan langsung mencumbuku .
Sudah lama aku tidak merasakan ini yang di berikan oleh adith , tapi tetap saja rasa sesal dihati masih ada .
“ hmm lepasin dith .. “
Adith melepaskan “ kenapa ? “
“ lo udah punya din .. “ belom sempat aku melanjutkan pembicaraan ku adith kembali mencumbu tanpa dengan rasa bersalah sedikit pun .
Dina bosan menunggu , dan dia ingin menengoki aku dan adith di dapur .
Dina langsung terkejut melihat apa yang aku dan adith perbuat .
“ kaliaaaaaaaaannnn “ teriak dengan lantang dina ‘
“ dina denger dulu penjelasan gue ini gak seperti yang lo liat “ jelas ku .
“ dio , gue kecewa sama lo , lo sahabat gue dari kecil banget ternyata lo galebih dari penghianat , dan kamu dith aku kecewa banget sama kamu , kita putus , anggap aja kita gapernah kenal “ kata dina yang meneteskan air mata .
“ fuck ! , dengerin dulu penjelasan gua , gua kayak begini karena ada alasan nyaa , karna ada sebab nyaa din “ kata ku yang sedang memegang pundak dina
“ gada yang perlu lo jelasin , semua nya udah bener-bener jelas , tega ya lo semua , gapunya hati sama perasaan “
“ terserah yaa dina lo mau nge-bacot kaya apa juga , hmm semua nya ada sangkut paut nya sama masa lalu gue yang suram “
“ apa hah apa ? jelasin semua ke gua , dan kamu dith gausah banyak omong lagi biar dio yang ngejelasin sejelas-jelas nyaa “
Suasana makin memanas pada saat itu , aku mulai menceritakan masa lalu ku yang sangat suram .
“ lo udah tau kan din gue tuh kecil nya kayak gimana “
Aku terlahir dari keluarga broken home , aku tidak mengharapkan itu . aku sudah sering mendapat siksaan dari ayah ku . kasing sayang ibu ku . tapi sekarang aku tidak pernah merasakan lagi kasih sayang dari seorang ibu . ayah dan ibuku bercerai saat umurku 10 tahun , di umur segitu , aku yang masih sangat polos , belom mengerti apa itu arti dari perceraian . ayah ku sering membawa wanita lain ke dalam rumah kalau ibu sedang tiadak ada dirumah , begitu pun ibuku , dia sering membawa laki-laki lain kalau ayah sedang tidak ada dirumah . sampai-sampai aku heran melihat sikap orang tua ku seperti itu . masih kekanak-kanakan .
THE LAST OF STORY !
Akhir dari sebuah masa lalu …
Dulu aku dan keluarga ku tinggal di bali , di villa ayah ku .
Ayah ku pemilik café di bali , dan ibuku adalah seorang dokter bedah .
Mereka selalu sibuk , kesibukan mereka itu yang selalu membuat aku muak dengan semua nya . aku butuh mereka , aku butuh kasih sayang mereka . terlalu sibuk nya mereka sampai-sampai tidak mempunyai sedikit waktu untuk ku .
Aku sedih , tak tahu haru di kasihi sama siapa . mungkin hanya tuhan yang menyayangi ku . aku trauma jika melihat ayah dan ibuku bertengkar , ayah ku telah berulang kali ketahuan sedang bercinta dengan wanita simpanan nya yang kata nya itu kerabat nya di café , padahal itu adalah seorang penari telanjang di café ayah ku , begitupula dengan ibu ku , dia tak mau kalah sama ayah , dia juga sering ketahuan sedang jalan dan bercinta dengan laki-laki lain .
Tak sepantas nya aku melihat kejadian itu , tapi kejadian itu benar-benar tidak sengaja aku lihat .
Dina , dialah satu-satu sahabat yang aku punya . semua teman di sekolah atau di sekitar villa ku tidak ada yang ingin berteman dengan ku , karna kata mereka ayah ku seorang gigolo dan ibu ku seorang pelacur murahan .
Aku sering menceritakan tentang keluarga ku pada dina . Cuma dia yang bisa mengerti .
Pada suatu malam , aku dan ibu sedang makan malam , tanpa ayah , dia belom pulang dari kerjaan nya .
Menunggu lama aku dan ibu menunggu ayah pulang . akhir nya ayah pulang juga , tapi sedang dalam keadaan mabuk .
“ apa-apaan kamu ? pulang kerja mabuk seperti ini “ kata ibuku yang terlihat sangat emosi pada saat itu , aku hanya diam menyaksikkan pertengkaran mereka .
“ seterah aku doong , minggir aku pengen tidur , cape … “
Ayah mendorong ibu , dan ibu jatuh ke lantai .
Langsung aku memeluk ibu . “ sabar yaa bu “
Ibu menangis .
Keesokan hari nya , ayah ku membawa seorang wanita , cukup cantik ke dalam rumah saat itu sedang tidak ada ibu di rumah . hanya aku dan ayah .
Saat itu pukul 02.49 siang , sepulang sekolah aku langsung mengganti pakaian ku dan segera mandi .
“ bukaaa pintu nyaa “ kata ayah ku .
“ aku yang hnaya memakai handuk langsung membukakan pintu .
“ ayah , ini siapa ? “
“ banyak omong kamu , minggir sana anak kecil ga berguna “ kata-kata ayah yang sangat menyakitkan
Ketika suatu kebebasan dipertanyakan…
Sinopsis …
Dio , seorang anak 10 tahun yang belom tahu apa-apa harus menghadapi pertengkaran orang tua nya setiap hari karena hal yang sepele , dio sangat muak dan depresi melihat tingkah laku orang tua nya . dio mempunyai seorang sahabat yang bernama dina , dio sering cerita tentang orang tua nya pada dina , tak lama kemudian orangtua dio akhirnya bercerai . dio sangat sedih mendengar hal itu , walaupun dia belom tahu apa itu arti dari BERCERAI ! . 7tahun kemudian dio berumur 17 tahun , dan dia baru tahu apa itu arti PERCERAIAN ! dio sangat membutuhkan kasih sayang orangtua yg lengkap . tapi itu tak mungkin bagi dio. Dio selalu mengerjakan berbagai cara untuk cepat melupakan tentang itu . sampai ia mempunyai hal yang konyol yaitu , BUNUH DIRI !!! . dan cara itupun dia tak berhasil , sehingga dia terjerumus ke pergaulan bebas , SEX BEBAS!!!
Bagian pertama ….
Malam sangat larut , terdengar bunyi musik yang sangat keras malam ini di campur dengan asap-asap rokok dari tiap sudut , aku pun bingung harus berbuat apa pada saat itu , di depan ku ada wine anggur . hey , mau minum ? kata perempuan di samping ku . nggak duluan saja . jawab ku dengan lantang . umur ku sekarang 17 tahun . umur di mana anak-anak remaja rasa ingin tahu nya sangat tinggi , gairah untuk bercinta atau yang berhubungan dengan SEX lain nya .
Aku juga aggak lupa , kenapa aku bisa menjadi seperti saat ini , anak yang gak berguna , brandalan atau apalah . dan aku masih terlalu kecil untuk mengingat semua hal itu . mau ? seorang anak laki-laki menawarkan rokok kepada ku , mungkin ia sepantaran ku .’ thanks ‘ . aku ambil rokok pemberian dari nya dan tersenyum dengan paksa pada anak laki-laki itu .
Anak laki-laki itu pun mendekat pada ku dan bertanya , menurut ku ini adalah pertanyaan yang sangat basi sekali , ‘ nama lo siapa , hmm ? ‘ gue ? gue dio ‘ menjawab dan menghembuskan asap rokok ke wajah nya .
“ oh , lo anak baru disini ? gue baru liat lo akhir-akhir ini “
“ iyaa , gue baru dateng ke diskotik ini “
“ tujuan lo kesini apa ? “
“ emang nya penting ya buat lo ? jawab ku sambil menghisap rokok .
“ sorry “
“ gue frustasi gue terlahir dari yaaa bisa di bilang BROKEN HOME , bokap nyokap gue cerai saat umur gue 10 tahun , gatau lagi gua harus kemana , sumpek banget dirumah “ .
“ yayaya gue ngerti apa yang lo alamin saat ini , gue juga sama kok kayak lo “
“ iyaaa semua orang gak ada yang sayang sama gue apalagi …. “
Dan anak itu memotong pembicaraan .
“ hmm gua sayang sayang kok boy sama lo “
Aku terkaget ketika ia berkata seperti itu , tapi pada saat itu pun aku kurang sadar untuk menjawab perkataan dia tadi .
“ hah ? lo sayang sama gue ?
“ iyaaa , why not ? “
“ oh gapapa , sayang lo juga deh . dengan terpaksa aku bicara seperti itu .
Lalu ia langsung melepas rokok yang masih ku hisap , dan mendekatkan bibir merah nya ke bibir ku , kecupan yang sangat tenang . aku hanya bisa pasrah pada saat itu . lima menit berlalu , ia melepaskan bibir nya dari bibir ku .
“ ih waw “ kata perempuan yang menawari wine anggur pada ku .
“ banyak bacot lo , ih waw ih waw apa coba maksut nya “ anak itu menjawab dengan penuh emosi sepertinya .
“ ini kartu nama gue , kalo ada apa-apa lo bisa hubungin gue , kapan pun .
Aku pun langsung mengambil kartu nama yang ada di tangan nya .
“ iyaa makasih , nama lo adith ? “
“ iyaa nama gue adith , kenapa ?
“ oh gapapa , hmm yaudah yaa gua mau cabut duluan , besok kan gue juga harus sekolah , bye “
“ tunggu “ kata anak itu dan mengambil tangan ku
“ ada apa lagi ? “
“ mau gue anterin ? “
“ oh nggak makasih “
“ bener ? emang rumah lo dimana ? “
“ komplek perumahan taman emas “
“ oh itu searah lah sama gue , bareng aja lah biar gue ada temen nya “
Anak itu memaksa dan akhir nya aku luluh pada ajakan nya itu .
Ketika di tengah perjalanan aku dengan memberanikan diri menanyakan sesuatu pada nya padahal aku merasa tidak enak menanyakan hal ini pada nya .
“ adith “ dengan lembut aku memanggil .
“ boleh tanya sesuatu ? “
“ yaa tentu , apa ? “
“ elo itu … “ pembicaraan ku berhenti sampai disitu .
“ iyaa , tanpa lo melanjutkan pembicaraan lo itu gue udah tau lo ingin nanya apa dan gue juga udah tau apa yang harus gue jawab “
“ oh yaa ? emang apa ? “
“ pasti lo mau nanya , gue ini masih normal apa nggak . yaa kan ? “
“ ahh iyaa maaf yaa lancang banget gue nanya nya “
Sangat malu perasaan ku pada saat itu .
“ hahaha gapapa kok boy , udah biasa banget malah “
Dengan lemas aku menjawab .
“ ohh iyaiya kan gue jadi gak enak sama lo “
“ santai “
Kata-kata dia sudah cukup meyakinkan ku kalo ia tak apa-apa ketika aku bertanya seperti itu .
“ oh owkay “
Dan anak itu tersenyum manis pada ku .
Waktu sudah menunjukan 02.49 . jalanan di bandung malam ini sangat sepi , hanya sebagian kendaraan bermotor yang lewat jalan ini .
“ eh stoopp , gue turun disini aja dith “
“ gak sampe rumah ? “
“ oh nggak , gue pengen beli sesuatu “ bicara ku yang sangat asal membuat dia tak percaya dengan omongan ku .
“ ahh masa ? pagi-pagi begini mana ada toko yang buka , hmm ?
“ ada lah pokok nya , makasih yaa dith tumpangan nyaa “
Baru beberapa langkah aku langsung kembali berlari menuju mobil dia .
Dan ketika aku sampai di mobil nya , aku bisikan dengan desahan ku pada nya . “ makasih kecupan nyaa yang tadi “ dia pun tersenyum .
bagian kedua …
LOST ..
Hey you get up , get up get up get up . itulah bunyi alarm di kamar ku . sangat mengganggu sekali . alarm ini permberian terakhir dari ayah ku 2 hari sebelum orang tua ku bercerai .
Indah nya pagi hari ini , suara kicauan burung yang sangat indah , udara yang sangat sejuk , semoga hari ini hari baik bagi ku . aku bergegas mandi karna aku akan berangkat sekolah pagi ini , rasa ngantuk masih melekat . mata ku yang merem melek tak bisa di tahan lagi , ahh tapi aku paksakan saja .
Masih teringat di pikiran ku , kecupan yang manis tadi malam di berikan untuk ku oleh anak laki-laki itu . terlintas di dalam hati ku “ apa aku masih normal ? “ ahh tapi tak apalah lah yang lalu biarlah berlalu . kata ku .
Sehabis mandi aku pun bergegas mengambil seragam putih abu-abu ku di lemari dan menyalakan musik sekencang-kencang nya . berloncat ria aku pada saat itu . suara musik di kamar ku ternyata kedengaran sampai kelantai bawah .
“ brisik banget den , aden di tunggu sama ibu di ruang makan “ kata pembantu rumah tangga ku .
Aku nlangsung mematikan musik di kamar ku dan bergegas ke ruang makan menemui ibu ku .
“ ada apa ? “
“ mau berangkat ? “
“ iya “
“ ga sarapan dulu ? nanti sakit loh “
Aku pun langsung mengelak , “ hah GAUSAH sok peduli gitu deh sama aku “
“ kamu masih marah selama 6 tahun ini ? “
“ tau ah , aku berangkat “
Lalu dia melambaikan tangan pada ku , tapi aku mengabaikan nya menurut ku itu sangat tidak penting . apakah dia memikirkan tentang aku yang sekarang ? aku yang depresi karna mereka bercerai , aku yang gak jelas arah hidup nya sekarang , apakah dia memikirkan hal itu ? ku rasa tidak . dia hanya memikirkan karir nya laki-laki simpanan nya itu saja . bukan aku yang ada di pikiran nya . masa bodoh . lalu aku berjalan sambil menunduk sambil memainkan aplikasi chating di ponsel ku . aku rasa ada yang mengintai dari belakang . ahh apa hanya perasaan ku saja , masa bodoh lah . saat aku asyik main ponsel tiba-tiba ada yang menabrak ku dari belakang .
“ heeeiii “
“ ahh maaf tadi saya lagi menunduk “
“ lain kali liat-liat doong “
“ iyayaya , maaf yaa “ lalu orang itu pergi .
Sangat penuh kecurigaan bagi ku .
Ketika sampai di sekolah aku langsung masuk kelas ku yang sangat hampa seperti tidak ada kehidupan disini , mungkin aku terlalu pagi datang nya . satu persatu teman kelas ku pun datang juga .
“ eh udah ada dio , pagi bgt dateng nya “ kata salah satu seorang sahabat ku yang bernama dina .
“ ahh iyaa nih , hehe “
“ biasa nya kan lo telat mulu , hehe “
“ iya ya ? haha yasudah lupakan , ada PR ga hari ini ? “
“ ada “ jawab dina setelah meletakan tas nya ke atas meja .
“ PR apaan lagi sih ? tiap hari ada PR mulu , bosen sekolah gua jadi nya “ kata ku dengan lantang .
“ yaahh gua mana tau “ sejenak dina hanya menaikan pundak nya .
Aku merasa lapar pada saat itu dan mengajak sahabat ku dina untuk ke kantin . dan dina mau dengan ajakan ku karna dia juga belom sempat sarapan pagi ini . biasa dia sering membawa bekal makanan sendiri dari rumah dan membagi nya dengan ku , mungkin hari ini dia tidak membawa nya .
“ hey my brother kemana aje lo ? sehari gak masuk sekolah hampa banget kalo gak ada lo , sumpah deh gak pake boong “ kata teman ku ragip yang selalu penuh canda .
“ hah mau tau aja lo urusan orang , bahahaha “
“ yeehhh di tanya serius juga “
“ hehe gua ga kemana-mana ko gip , tiduran aja dirumah “
“ udah merasa paling pinter lo ?
“ UDAH ! haha “
“ hah sarap lo dasar , yaudah ahh mau capcus dulu ya gua ke kelas .
“ owkay “
Suasana di kantin sangat ramai , melihat mereka pada makan dengan lahap itu , sangat menambah rasa lapar ku saja .
Lalu aku mencari tempat makan yang masih kosong untuk 2 orang .
“ mau makan apa lo ? , kalo gue sih mau makan … “ belom sempat dia melanjutkan pembicaraan nya aku langsung memotong .
“ nasi goreng seafood “ kata ku .
“ oh oke gue juga makan itu , bentar gue pesenin dulu yaa .
Aku pun mengangguk .
Ketika suara-suara di kantin sangat berisik , ponsel ku berbunyi . ternyata ada satu pesan masuk , aku tak tahu siapa pengirim nya . aku abaikan saja , tak lama kemudian makanan pesanan ku pun datang juga .
“ makasih yaa “ ucapan terima kasih ku pada dina .
“ sama sama dio “ aku pun teRsenyum paksa .
15 menit kemudian bel pun berbunyi , aku segera membayar nasi goreng seafood ku ini ke kasir .
Tapi apa yang terjadi ketika aku ingin membayar nya ?
Dompet ku menghilang entah kemana , lalu aku mengingat orang yang tadi pagi menabrak ku .
Ahh kecurigaan ku sangat tepat , dia pencuri dan aku tak sadar kalo aku pada saat itu sedang dicuri .
“ dompet gue ilang “
“ yang bener lo ? coba cari “
“ beneran , gua baru sadar kalo tadi gua abis kecopetan tadi dijalan . jelas ku .
“ hah elo ada-ada aja sih jadi orang “
“ biar gua yang bayar “ kata orang yang do samping ku , dan orang itu adalah adith .
Lalu aku langsung menengok nya “ eh adith ? sekolah disini ?“
Tanya ku dengan konyol .
“ iyaa dio , gua anak baru kok disini , nih bu makanan dio biar saya yang bayar . kata dio
“ oohh lo anak baru toh , kelas berapa ?
“ 12 c , lo ? “
“ ahh sama doong kaya gue , cabut lah ke kelas “ kata ku sambil merangkul pundak nya .
“ eh gue di tinggal nih ? “ kata dina
“ duluan yaa , hehe “
Adith meniup leher ku .
“ geli “
“ tapi enak kan ? “
“ iyaa enak dith “ jawab ku dengan polos .
Ketika kami sudah sampai di kelas , adith di suruh mengenal kan diri nya di depan dikelas , setelah itu adith di suruh untuk duduk di samping ku , mungkin kah aku senang ? .
Kami tertawa bersama , tukar pikiran , dan masih banyak lagi yang kami lakukan bersama . sampai-sampai sahabat ku dina mengira kami seperti kakak beradik , padahal sebenar nya tidak .
Dia hanya kenalan ku saat di diskotik kemarin malam . awal aku kenal dia sangat risih , selalu menanyakan hal-hal yang tidak penting untuk di tanyakan bagi ku , tapi mungkin bagi dia itu sangat penting .
tapi setelah mengenal adith lebih dalam , ternyata dia orang nya sangat humoris dan hampir 80% kami mempunyai kesamaan , yaitu sama-sama takut dengan semua macam serangga , terutama kecoak . siang ini sangat panas , ketika pulang sekolah aku pergi ke café milik kakak perempuan nya adith , tepat nya di sekitar kemang jakarta , ternyata adith suka dengan makanan yang aku pesan , dia suka itu . chicken filet lada hitam yaa itu nama makanan nya .
“ mau gue suapin ? “
Sejenak aku menelan makanan yang masih di mulut ku .
“ haha nggak makasih dith :D “
Dan dia langsung melanjutkan makan siang nya . dan meminum the hangat yang ada di genggaman nya , aku perhatikan , “ lucu juga nih cowo “ .
“ heeyyyy , kok ngelamun ? “
Lalu aku cengau memandangi nya , mungkin aku suka ? . I don’t mind .
“ hellooo dio , ngeliatin apaan sih ? serius amat kayak nya “
“ eh maaf maaf tadi lagi bengong , heheh “ kata ku sambil garuk-garuk kepala karna malu pada saat adith bertanya seperti itu .
“ hoooaalaah , mikirin pacar nya ya ? hayoo ngaku !! “
“ gue belom punya pacar , hehe “
“ oh kirain , hehe boleh dong nih “
“ boleh apa ? “
“ bukan apa-apa ko , hehe “
“ oh kirain .. “
“ kirain apa ? “
“ bukan apa-apa ko , hehe “
“ oh kirain .. “
“ kirain apa ? “
“ ya ampun kalo begini cara nya kapan selsai makan nya kita ? haha “ tawa adith .
“ haha iyaa , emang siapa yang mulai duluan hmm ?
“ LO ! haha . “
Dan aku tertawa hanya di dalam hati saja dan melanjutkan makan chicken filet lada hitam nya . sangat lezat .
Bagian ketiga .
ADITH ? AYAH ?
Termenung sendiri dikamar ku , memikirkan sesuata yang tidak penting . aku fikir adith mempunyai kesamaan sifat dengan ayah ku , yang sekarang entah kemana dia pergi . mungkin dengan lacur baru nya .
Mungkin kah aku sudah dengan adith ? berawal dari kecupan manis . dan perhatian lebih dari dia . tapi terlintas lagi di dalam hati ku “ oh tuhan , apakah aku masih normal atau ubnormal ? “
Tapi masa bodoh , mungkin aku sudah terlanjur sayang pada nya , aku sayang sama adith , aku mencari sosok ayah yang setia di kehidupan ku saat ini , mungkin hanya adith yang bisa . fikir ku .
Aku sangat haus akan kasih sayang dari seorang ayah , andai ayah ku masih ada di sini , pasti aku , ibu , ayah akan menjadi keluarga yang komplit dan bahagia saat ini dan aku pun tidak akan menjadi seperti ini . mungkin hanya waktu yang bisa mengubah semua nya , entah itu kapan , aku hanya bisa menunggu dan menunggu .
Sesekali aku meneteskan air mata jika mengingat hal itu . “ ahh cengeng banget sih gue “ kata ku yang sedang menghapus air mata dengan tangan kanan ku . pernah aku mempunyqi ide untuk mencari ayah di kampung nya atau di tempat ia bekerja , tapi semua itu sia-sia , niat baik ku itu di bantah oleh ibu ku . “ itu hal yang sangat amat teramat tidak penting , biarkan dia bahagia bersama wanita lain , dia tidak memikirkan kita disini seperti apa . hanya kesenangan semata yang dia dapatkan , percuma kamu kalau ingin melakukan hal yang sangat bodoh itu , mungkin dia sudah lupa sama kita “ kata ibuku sambil menangis di pelukan ku , aku juga sedikit lupa kapan ibu berkata seperti itu , sekitar pada waktu umur ku 12 tahun, pada umur segitu aku sudah mulai sedikit-sedikit apa itu perceraian !!! sekarang yang umur ku 17 tahun aku sudah sangat sangat mengerti apa itu arti PERCERAIAN dan dampak yang sangat negatif buat anak dari perceraian orang tua nya tersebut . aku jadi ingat buku yang pernah aku pinjam di perpustakaan sekolah ku dulu , yang berjudul “ BROKEN HOME “ aku memang tidak terlalu suka membaca buku , tapi karna buku yang berjudul broken home itu terbit aku jadi suka membaca , tapi kalo untuk sekarang nggak deh .
Ngerjain PR aja aku sering malas-malasan apalagi baca buku , lalu aku lanjutkan meminum teh hangat yang ada di genggaman tangan kiri ku dan menatap layar laptop . berharap hari ini dio mengajak ku jalan-jalan entah kemana yang penting aku tidak bosan berdiam diri dirumah . tak lama kemudian aku mendapat email dari adith
Date : 09/09/09
To : dio
Subject : jalan yuk ?
Hei dio , hari ini lo ada acara gak ? jalan yuk , penat bgt gua dirumah .
Date : 09/09/09
To : adith
Subject : RE; jalan yuk ?
Ngga ada sih , yaudah mau kemana kita dith ?
Date : 09/09/09
To : dio
Subject : RE; jalan yuk ?
Mau nya kemana ? nonton ? shopping ? atau ke diskotik lagi ? terserah yang penting have fun .
Date : 09/09/09
To : dio
Subject : RE; jalan yuk ?
Gimana kalo shopping ?
Date : 09/09/09
To : dio
Subject : RE; jalan yuk ?
Okelah gua tunggu di mall deket rumah lo , jam 3 on time .
Bagian ke-empat .
Get shooping with him :D
Sangat ramai di mall ini , aku bahkan tidak tahu adith menunggu ku dimana . lalu aku teringat kalau adith pernah memberi kartu nama nya kepada ku . ahh tapi kartu nama adith ada di dompet ku yang habis kecopetan . tapi untung nya adith langsung mengirim e-mail ke ponsel ku .
Date : 09/09/09
To : adith
Subject : dimana ?
Hey lagi dimana ? gue ada di foodcourt pake baju putih celana jeans biru .
Aku tidak membalas nya dan aku langsung dimana adith menunggu ku .
Tengok kanan kiri tapi dia belom kelihatan juga .
Lalu ada yang menetup pundak ku dari belakang .
“ ahh elo ngaggetin gua aja “
“ abisan muka lo kayak anak bego , celingak celinguk kayak anak ilang “
“ kan gue nyari lo , gimana sih ah “
“ iyayaya gausah di bahas lagi , hehe .
“ get shooping cing :D “
“ ayoo ayoo “
Ketika sedang berjalan , di samping ku ada seorang bapak-bapak bersama anak perempuan nya yang sedang makan es krim rasa vanila . jadi kangen sama ayah ku yang sangat brengsek itu . tapi sekarang ada adith sebagai pengganti ayah ku . dan aku merasa nyaman ketika bersama nya . aku harap adith juga begitu .
Masuk , pilih , bayar . itulah yang kami lakukan saat shooping di salah satu distro di mall . dan semua itu yang bayarin adalah adith , aku merasa tidak enak sama dia , tapi apa daya dia sudah memaksa .
“ belanjaan gue kayak nya kebanyakan deh dith “
“ udah gapapa kali , mau hunting baju atau celana lagi ga ? “
“ nggak , udah lebih dari cukup dith “
“ yakin ? “
“ iyaa sayaang “
“ sayang ? haha “
“ kenapa ? “
“ gapapa sayaang :D “
“ hmm , pulang yuu ahh cape gua “
“ ayoo “
Aku dan adith pun langsung ketempat parkir untuk mengambil mobil nya adith , mobil yang sangat mirip dengan mobil kodok itu tapi bukan mobil kodok , kelihatan nya masih baru . sangat bersih dan tidak ada goresan sama sekali .
“ massukkk ! “ kata adith
Ketika di perjalanan kami sedang asyik mengobrol , ponsel milik adith bunyi , entah dari siapa kelihatan nya sedang membicarakan hal yang penting sekali sehingga ia memberhentikan mobil nya dan keluar dari mobil untuk menerima telfon .
“ HARGAIN AKU DIKIT ! “ hanya kata itu yang dapat aku dengar dari mulut adith . entah apa maksut nya , dan adith langsung menutup ponsel nya , sepertinya dia sedang emosi .
“ kenapa dith ? dari pacar nya ya ?
“ diem lo !! banyak bacot tau ga “ kata adith yang pada saat itu sedang marah , kenapa aku yang harus menjadi pelampiasan kemarahan nya ? .
“ maaf “ kata ku dengan lemas dan berbalik arah menatap kaca spion.
Sesekali aku melirik adith sedang melirik ku , tapi masa bodoh lah .
“ hey “ ucapan adith yang sangat lembut dan memberhentikan mobil nya .
“ hmm ? “
Adith langsung membelokan dagu ku agar aku bisa menatap nya .
“ maaf yaa , tadi lagi emosi banget “
“ gapapa udah sering kok jadi pelampiasan kemarahan orang-orang“
“hey , lo bukan pelampiasan “
“ terus apa kalo bukan pelampiasan , emang ben… “ belom sempat aku melanjutkan omongan ku itu , adith langsung menutup mulut ku dengan jari telunjuk nya .
“ huush , gue gamau denger kata itu “
Lalu adith langsung mengecup bibir merah ku yang saat itu sedang kering .
Lagi-lagi aku hanya bisa pasrah .
“ maaf gue di terima ga nih ? “
“ iyaa “
“ iya apaan nih ? “
“ iyaaa sayaang gua maafin “ saking gregetan nya aku sama adith , aku kecup balik bibir nya . mungkin adith suka .
Bagian ke-lima .
Bali ..
Bali mengingatkan ku pada masalalu , 7 tahun yang lalu .
Hari ini di sekolah ku ada acara wisata ke bali selama 1 minggu , sebenar nya aku sangat malas untuk kesana .
Tapi kalo aku tidak ikut nanti adith gimana ? dia kan belom terlalu punya banyak temen di sekolah secara anak baru . satu demi satu baju-baju dan celana untuk pakaian sehari-hari disana aku masukan ke dalam koper ku . terik nya matahari membuat bermalas-malas untuk keluar rumah . tapi aku paksakan saja .
“ aku mau kebali “
“ ngapain “
“ ngapain aja kek udah gede ini “
“ dio dengerin mama , kamu ini sudah dewasa pasti sudah tau mana yang baik dan mana yang buruk . masa lalu biarlah berlalu dio , mama janji ga akan ngulangin hal itu lagi , mama ngerti perasaan kamu yang sekarang “ kata-kata mama yang sedikit menenangkan ku .
“ aku pamit “ dan aku pun mencium tangan nya .
Dan dia melambaikan tangan nya “ hati-hati yaa nak “
Jalanan hari ini sangat ramai sekali , mungkin sekolah-sekolah lain pada berwisata sama seperti sekolah ku . kalo jalanan ramai dan macet seperti ini , kapan mau sampe di bali nya . naik bis pula .
Aku berdiri di bawah pohon beringin yang sangat besar , mungkin usia pohon ini sudah ratusan tahun atau lebih . di samping kiri ku ada seorang pengemis yang wajah nya sangat sengsara , aku menghampiri nya .
“ ini ada sedikit rezeki “ kata ku dan tersenyum .
“ makasih banyak yaa nak “
Dan aku langsung memberhentikan taksi . sesampai nya di sekolah ternyata adith sudah menunggu ku dari tadi . merasa tidak enak pada nya karna sudah menunggu lama .
“ lama banget dih “
“ iyaa maaf tadi jalanan macet dith , jadi telat deh , nunggu lama ya ? “
“ iyaa dari sekolah lagi di bangun sampe udah jadi “
“ yah elah lebay banget sih , iya iya maaf kan gue gatau kalo lo mau nungguin gue dith “
“ iyayaya gapapa kok ,langsung masuk bis sana , lo duduk sama gue di kursi nomer 249 “
Senang , itulah yang terlihat dari wajah-wajah teman ku yang sekarang sangat semangat untuk berwisata ke bali .
“ bekal makanan gua ketinggalan “ kata ku yang sangat panik .
“ ahh coba cari dulu deh “
“ beneran ketinggalan dith , tadi buru-buru soal nya “
“ hmm yaudah nanti kalo lo laper ambil makanan aja di tas gue yaa “
“ makasih adith “ aku mencium pipi adith .
Aku melihat di sisi pojok belakang Seperti pernah melihat tapi dimana yaa ? ahh iyaa itu perempuan yang waktu di diskotik , yang menawarkan ku wine anggur , ternyata dia anak sini juga .
Lalu aku menghampiri nya , dia sedang merokok pada saat itu .
“ hey , masih inget gue ? “
“ siapa lo “ jawaban yang sangat acuh . dan aku langsung meninggali perempuan itu dengan wajah menunduk . baru beberapa langkah .. “ anak yang di diskotik tepat nya yang di samping gue dan gue tawarin wine anggur tapi gamau “ kata perempuan itu dan melempar rokok nya keluar jendela .
“ loh ? inget juga lo “
“ inget doong “
“ bagus kalo begitu , lo anak sini juga ? “
“ iya , gue pindahan “
“ pindahan dari mana ? “
“ lo gaperlu tau dan gapenting bagi lo “
“ kenapa “
“ gue banyak kasus di sekolah gue yang dulu , ML sama guru gue lah sampe gue hamil di luar nikah “
“ oh “
“ Cuma OH doang respon lo ? “
“ abis gue bingung mau ngomong apa “
“ lo anak broken ? “
“ iya “
“ gue juga , mangkanya gue jadi sekarang kayak gini . nyokap gua lacur , bokap gua gila cewe . hah ga ada yang beres kan keluarga gua , bangsat semua “
“ yaa ada kesamaan nasib lah antara lo dan gue , gue dio , lo ? “
“ baby “
“ oh oke , baby , gue mau balik ke tempat duduk gue lagi yaa “
Dan dia mengangkat alis mata nya . ternyata banyak anak yang broken home seperti aku ini , aku kira hanya aku seorang diri yang mengalami , ternyata banyak yang seperti itu di sekitar ku . bis menuju bali pun mulai jalan . kami semua bernyanyi dengan riang di sepanjang jalan . sungguh aku menginginkan saat-saat seperti ini , seenggak nya ini adalah hiburan sesaat buat ku .
Di tengah perjalanan , jalanan yang sangat sepi , banyak suara jangkrik pohon-pohon besar di setiap sisi . bis yang kami tumpangi mogok . kami sangat ketakutan , hanya bias berdoa dan berdoa .
“ maaf bu guru saya ingin buang air kecil sebentar” . kata teman ku intan .
Bagian ke-enam
Petualangan pun dimulai ..
Akhir nya bis yang kami tumpangi sudah normal seperti semula , tapi masih ada satu kendala , teman ku intan mungkin sudah lebih dari 1 jam belom balik-balik ke bis . dan kami memutuskan untuk mencari nya . ohh ternyata ini sebuah hutan . cukup angker dan kelihatan menegangkan suasana disini . di tambah dengan dingin nya malam . sekarang waktu menunjukkan pada pukul 20.49 WIB . biasa nya suasana jam segini sangat ramai jika di kota , tapi sangat beda jika disini , sangat hampa , sepi seperti tidak ada kehidupan .
“ iiintaaaan “
Kami pun berteriak memanggil nama intan .
Kami sudah mencari di berbagai sudut di hutan ini tapi intan tidak kami temukan , mungkin dia mati dimakan binatang buas atau tersesat dan tidak tahu jalan keluar nya dari hutan .
“ gimana kalo kita menginap sehari disini untuk mencari intan ? setuju ? “
Kami semua mengangguk , dan keberangkatan kami ke bali di tunda selama satu hari . lalu kami semua masuk ke bis dan melepas lelah .
“ met tidur dio “ adith yang memberikan ucapan selamat tidur pada ku dan mencium kening ku .
“ met tidur juga yaa dith “ aku pun ikut membalas ciuman adith .
“ masih sempet aja di saat sikon lagi kayak kini malah pada mesum “ kata baby .
“ jaga tuh mulut “ kata adith yang emosi .
Lalu aku mencoba untuk menenangkan adith .
“ sabar sayaang sabar “ sambil mengusap dada nya .
Dan emosi adith pun reda , seperti nya adith sifat nya sangat temperamental , dikit-dikit marah dikit-dikit marah . sama persis seperti ayah ku . aku dan adith langsung terlelap tidur dalam satu selimut . merasa sangat hangat pada saat itu .
Sekitar pukul 02.49 aku terbangun karna lapar , dan aku langsung membangun kan adith sebenar nya aku sangat tidak tega melihat nya yang sedang tertidur sangat pulas .
“ adith adith , gue laper “
“ yaampun jam berapa sekarang ? “ lalu aku menunjukkan jam tangan ku pada adith .
“ yaudah gih ambil aja di tas gue , ngantuk nih ahh mau tidur lagi “
Lalu aku mengambil burger yang ada di tas adith dam memulai memakan nya . dan kembali untuk memejamkan mata . seperti nya penyakit insomnia ku kambuh lagi . benar-benar tidak bisa tidur , enak nya melihat yang lain tertidur dengan nyenyak .
Keluar bis , mungkin itu yang lebih baik . menghilangkan rasa bosan . ada rasa ketakutan , karna sangat sepi dan gelap sekali disini .
Ada sebuah sungai disana , aku hampiri sebuah batu besar disana dan memandangi air terjun yang mengalir sangat tenang . melempari batu ke sungai , bermain dengan air itu yang ku lakukan . merasa cukup bosan jika terlalu lama disini .
“ dioooo “ adith berteriak .
“ iyaaa “
“ ngapain disini ? “
“ bosen di bis “ menjawab dengan acuh .
Adith mencium bibir ku dan mengajak ku kembali lagi ke bis .
Yaa aku hanya bisa pasrah .
“ ga bisa tidur ya ? “
“ hmm iyaa “
“ tidur yaa , udah malem banget ini , selimutnya nih “
Aku tersenyum “ makasih “
“ sama-sama “adith mengelus dengan lembut rambut ku .
Dan aku tertidur pulas saat itu , berharap mimpi indah malam ini .
Gak terasa udah pagi lagi , aku hanya merasa sebentar w aktu tidur ku , tapi tak apalah .
“ diooo dioo “ dina membangunkan ku .
“ loh ? adith mana din ? “
“ adith ? temen lo itu ? dia ikut nyari intan di hutan sama yang lain “ jelas dina sambil menggaruk kepala nya .
“ kenapa gue ga dibangunin ? “
“ ga tega kata nya , lo pules banget tidur nya , mau sarapan ga ? “
“ hmm ngga , makasih yaa “
“ yaudah “
Kadang aku berfikir , apa guna nya aku hidup di dunia ini ? aku merasa gak punya siapa-siapa lagi , ayah udah gak jelas pergi kemana , ibu sangat sibuk sama pekerjaan nya .
Tapi apa boleh buat , aku masih punya temen-temen yang masih sayang sama ku . walaupun pasti beda antara rasa sayang dari temen dan orangtua .
“ dioo . udah bangun ? “
“ eh adith , iyaa di bangunin tadi , hoooammsss “
“ masih ngantuk ya ? “
“ ngga juga sih dith “
“ hmm si intan udah di temuin , dia hanyut di sungai “
“ syukur lah kalo begitu , mau gue kenalin sama sobad gue dina ? “
“ hmm boleh , mana ? “
“ itu yang pake tantop warna merah muda , kesana aja “
“ sama lo tapi “
“ ngga mau , udah sana kenalan “
“ iya iya “
Adith beranjak dari tempat duduk nya , aku menangis , kenapa ? aku juga gak ngerti kenapa aku bisa nangis .
“ karna intan sudah di temukan , kita lanjutkan perjalanan kita ke bali “ kata guru ku .
Bagian ke-tujuh
Bali at the PAST …
3 jam kami menempuh perjalanan dari tempat kami tersesat di hutan dan akhir nya sampai juga di BALI . kota kenangan terburuk bagi ku . disini , senang , sedih semua sudah ku rasakan di bali .
“ akhir nya sampai juga ya “ kata adith dan dina serempak .
“ iyaa , jadi inget masa lalu “
“ masa lalu ? “ kata adith dan langsung mendekati ku .
” iyaa masalalu , apa perlu gue cerita sama lo dan lo ? “
“ perlu banget , apa ? “
“ hmm , cerita yang panjang , 7 tahun yang lalu “
Matahari sore sangat indah kalo dilihat dari pantai kuta ,
Melihat ombak yang tenang , suara kicauan burung di sore hari . sering aku rasakan di pantai kuta ini . dulu aku sama dina sering bermain bareng disini . karna kami berteman dari sejak kami balita .
Ketika asyik bermain , aku lihat , ayah ku bergandengan tangan dengan ,mesra dengan perempuan . sepertinya itu penari telanjang di café ayah ku .
Pas aku memergoki mereka jalan bareng , aku di ancam akan di bunuh sama ayah ku jika aku mengadu hal ini pada ibu . aku akan tutup mulut jika ayah tidak akan melakukan hal seperti itu lagi . tapi ayah mengabaikan hal itu dia malah makin merajalela , makin sering jalan bersama penari itu .
Karna aku sudah tidak tahan lagi untuk mengadukan hal ini sama ibu , aku langsung mengadu tentang perbuatan ayah di luar sana .
Dan orang tua ku bertengkar , lalu aku di pukuli , di injak-injak dan lain nya yang lebih kejam .
“ itu cerita nya , bikin ngantuk ya ? “
“ ahh ngga ko , cukup memprihatinkan , sabar yaa dioo lo pasti bisa tegar , gue yakin itu “ adith memberi semangat . dan dia memeluk ku di saat matahari akan terbenam .
“ pelukan yang hangat , lo mengingatkan gue sama bokap gue “ kata ku yang waktu itu masih dalam pelukan nya .
Dia langsung melepaskan pelukan nya “ yaudah kita disini buat senang-senang , bukan untuk masalalu atau apalah yang membuat lo jadi down “
“ iyaaa , ke villa bareng anak-anak yuu , udah pada jalan tuh mereka nanti kita di tinggal .
Aku perhatikan di sekitar ku dengan cermat , ternyata villa untuk kami semua menginap itu bekas villa ayah ku dulu .
Aku terdiam , dan tak akan banyak omong lagi .
“ loh ? ini kan villa bokap lo dulu kan dio ? “
“ hmm iyaa , udah din gausah di bahas lagi “
“ oh iya maaf ya gue lupa “
Matahari terbenam yang sangat indah , belum pernah aku melihat nya seindah ini semenjak aku pindah dari kota ini .
Aku dan adith menempati kamar nomer 249 . disinilah masa lalu ku yang sangat suram .
“ suram “ kata ku yang asal bicara .
“ suram ? maksut nya ? “
“ ahh ngga dith gapapa kok “
“ yakin ? “
“ iyaa , hmm mau mandi dulu “
“ jangan lama-lama , gue juga mau mandi ”
Ternyata kamar mandi nya tak akan pernah berubah , masih seperti yang dulu . tembok sisi kanan yang agak retak karna dulu kepala ku pernah di jedotkan ke tembok ini sama ayah , dan aku pernah geger otak , sangat tragis dan merasa down jika mengingat hal itu .
Sepertinya ponsel ku yang sedang di pegang adith berbunyi .
“ ada telpon nih , dari nyokap “
“ iyaa bentar gue lagi pake anduk .
“ dari siapa sih ? “
“ nyokap lo “
“ gapenting , reject aja “
Adith heran kenapa aku bisa bicara seperti itu .
Masa bodo lah .
Lalu aku melanjutkan mandi ku .
Malam ini sangat dingin . suara ombak-ombak di laut yang sangat tenang . bintang yang cukup banyak dan berkelap-kelip . sangat indah .
“ dina “
“ apa dio ? “
“ sini deh “
“ ada apa ? “
“ temenin gue , gue sendirian “
“ loh ? adith kmana ? “
“ mandi “
“ oohh , eh temen lo adith itu manis juga yaa , haha “
Mungkin aku cemburu dina bicara seperti itu .
Tapi aku tahan hanya di hati saja .
“ hmm iya , kenapa ? lo suka ? “
“ mungkin , hehe “
“ oh , nanti gue salamin sama orang nya “
“ makasih ya dio lo emang sobad gua yang paling baek dah , haha “
“ iyaa sama sama “ tersenyum paksa ku pada saat itu .
Tiduran di atas rerumputan sambil melihat bintang-bintang di langit bersama dina . ingat akan masa kecil kami yang sangat bahagia , mungkin bahagia untuk dina saja tapi untuk ku tidak . jelas dina mempunyai orang tua yang sangat sayang pada nya , sedangkan aku ? Cuma perih yang aku dapatkan sejak kecil . tak pernah sama sekali merasakan kebahagian dari orang tua . tapi aku mencoba untuk menahan semua rasa sakit itu . meskipun sia-sia .
“ bintang jatuh “
Berharap kelurga ku bisa utuh seperti dulu , gak akan ada keributan antara ayah dan ibu . dan kami menjadi keluarga yang sangat harmonis di banding keluarga yang lain . amien .
Bagian ke-delapan
249!!!
Hari ini tanggal 20-04-2009 happy fuckingversarry to adith and dina . angka 20042009 atau jika disingkat 249 , itu sering aku temukan dimana-mana . awal aku berkenalan dengan adith dan menanyakan pukul berapa sekarang , kamar villa kami 249 . dan masih banyak tentang 249 . 249 mungkin angka ini angka buruk bagi ku .
Penghianat ! mungkin kata itu yang cocok untuk adith .
Apa arti kecupan yang sering dia berikan saat aku down ? apa arti semua dari perhatian dia ? kata-kata manis dia ? semua ternyata Cuma Omong kosong saja . sama sekali tidak tahu apa yang harus aku perbuat setelah mendengar kabar kalau adith dan dina berpacaran . kalau begini cara nya , penyesalan terbesar dalam hidup ku adalah mengenal kan adith pada dina . mungkin aku salah , memendam perasaan ini , perasaan sayang pada adith dan tidak menceritakan semua tentang itu pada dina sahabat ku sendiri sejak kecil . aku cukup tersenyum memperhatikan sekitar ku . memandang laut di bawah matahari pagi , melempar batu ke laut , mungkin hanya itu perbuatan konyol yang aku perbuat . menangis hanya sesaat , percuma jika aku menangis . gak ada seorang pun yang bisa ngertiin posisi aku saat ini , terpuruk dalam kesedihan , haus akan kasih sayang , mungkin aku di ciptakan di dunia ini hanya untuk sendiri , sendiri dan sendiri . kebahagian gak akan pernah datang kepada ku . terlintas untuk melupakan semua tentang adith
Aku hanya bisa menerima dengan ikhlas , tabah . tetap tersenyum pada mereka walaupun hati sedang menangis perih .
“ dith , itu dio , kesana yuk “
Adith sangat ragu-ragu pada saat itu , antara ingin menghampiri ku bersama dina atau tidak karena merasa bersalah .
“ dio “ kata dina dengan lembut .
“ iyaa “ aku langsung berdiri dan menghapus air mata yang ada di pipi .
“ kenapa ? nangis ? “ kata dina , pada saat itu adith melihat ku dengan wajah yang sangat merasa bersalah . dia hanya menunduk sepanjang kami berbincang .
“ oh nggak , Cuma kelilipan pasir aja , ada apa ya ? “
“ oh , gue sama adith udah jadian , udah tau belom ? “
“ hah ? sejak kapan ? belom tau gua , ah parah lo dith kagga cerita-cerita kalo lo suka sama dina dan sekarang udah jadian . terpaksa aku bicara seperti itu , menutup semua kesedihan yang ada di wajah ku .
Adith hanya bisa tersenyum .
“ yaudah happy annyversary ya kalian , semoga langgeng dan bahagia yaa “
“ dio , makasih yaa “ adith memeluk ku dan membisikan kata “ MAAF “
Hanya kata maaf yang keluar dari mulut nya , itu sangat gak penting bagi ku . kadang kata maaf Cuma bisa di persalah artikan dan di salah gunakan .
Aku merasa sendirian lagi , memang jalan hidup ku sudah di takdirkan seperti ini . berusaha merelakan orang yang kita sayang kepada orang yang sepatut nya di miliki oleh orang yang kita sayang , mungkin itu adalah perbuatan mulia bagi ku .
Mungkin aku gak patut mencinta dan dicinta , semua orang yang aku sayang sudah pergi semua . frustasi , mungkin itu yang sedang kurasakan saat ini . hanya bisa melihat kebahagian mereka di atas penderitaan ku . terlintas untuk melupakan semua tentang adith mulai dari hal yang kecil , pelan tapi pasti, tapi melupakan orang yang kita sayang tidak mudah di lakukan .
Malam hari nya aku tidak ada di kamar 249 , aku pergi ke sebuah diskotik , mencoba untuk meminum wine hingga mabuk dan tak sadar kan diri . mungkin dengan cara itu aku bisa sedikit demii sedikit bisa melupakan kejadian yang tadi pagi .
Memesan 1 botol penuh wine anggur .
“ mas , mesen 1 botol penuh wine anggur nya “
Dan aku mengambil sebatang rokok dan membakarnya .
“ ini wine nya mas “
Segera aku membuang rokok yang baru aku hisap dan meminum sampai habis wine anggur nya .
Seorang bartender menyarankan agar aku tidak terlalu banyak meminum wine anggur nya . bisa mabuk berat . mabuk berat itu yang kurasakan setelah meminum habis wine itu . sudah benar-benar tidak bisa terkontrol lagi . kepala ku yang sangat pusing dan jalan ku yang sempoyongan benar-benar sudah tidak terkendali lagi .
Aku langsung balik ke villa dan memasuki kamar 249 , aku harap dia tidak ada di kamar itu lagi .
Perkiraan ku meleset , ternyata dia menunggu ku sejak tadi .
Ketika aku sedang membuka pintu kamar dan langsung terjatuh ke lantai memuntah kan semua wine anggur yang ku minum tadi .
“ dioo , lo mabok ? “
“ kenapaa ? gada urusan nya kan sama lo ? “
“ lo marah dio sama gue ? “
“ kenapa musti marah ? “
“ gue jadian sama sobad lo “
“ hahaha , gapapa kali , malah gua seneng kalo lo bisa jadian sama dia , meskipun gue sakit “
“ sakit ? “
“ udahlah gausah di bahas , gua mau tidur “
Terlintas dalam hati ku “ apakah aku dosa mencintai nya ? “
“ mau gua bantu buat jalan ke kamar ? “
Tawar adith .
“ gue punya kaki sendiri “
“ oh okeh “ adith menjawab seaakan dia merasa bersalah dan melepaskan tangan nya dari tangan ku .
“ have a nice dream sayang “
“ gausah manggil dengan kata SAYANG lagi , gua muak , gua benci . benci banget sama lo . kecewa gue kecewa “
“ heii dengerin gue dulu “ adith meraih pundak ku dan dan berusaha untuk menangkan diri ku .
“ BANGSAT !!! omong kosong doang yang ada di mulut lo , gada yang perlu di jelasin lagi yaa dith ,semua nya udah jelas sangat jelas hah “
Berlari ke kamar dan membanting pintu kamar .
Bagian ke-sembilan
Say yes to drugs !
Hari ini aku kembali ke jakarta , sendirian tanpa rombongan , ingin menjauhakan diri dari adith dan dina . pagi-pagi sekali sekitar pukul 5 subuh aku cepat-cepat prepare dan balik kejakarta , saat itu adith sedang tertidur pulas di sofa tanpa selimut . dan aku mengambilkan selimut untuk nya dan menyelimutkan nya .
Ketika di koridor E ada sekumpulan anak laki-laki , entah apa yang mereka lakukan disana , setelah ku dekatkan ternyata mereka sedang pesta narkoba , aku lewat dengan penuh hati .
“ ga mampir dulu nih ? seru loh “ kata mereka .
“ ngga makasih gue buru-buru “
“ ayolah , cobain nih “ aku di cekoki narkoba oleh mereka .
“ enak ? mau lagi ? “
Awal nya aku tak berminat untuk itu , entah bisikan setan apa yang membuat ku ingin mencoba nya sekali lagi .
“ mau “
“ haha ga gratis “
“ berapa harga nya ? “
“ murah kok , 500ribu aja “
“nih duit nya , sini barang nya “
Dan aku langsung jalan keluar .
Berhenti sejenak untuk menelan semua obat terlarang itu . aku ketagihan .
Oh tuhan mengapa hidup ku menjadi gak karuan seperti ini .
Memberhentikan taksi menuju bandara . aku sudah tidak sabar untuk cepat-cepat sampai jakarta .
Buru-buru aku berjalan seperti sedang di kejar hantu , muka ku tampak tak segar , mungkin itu efek dari narkoba .
Akhir nya pesawat yang aku akan tumpangi datang juga .
Tertidur pulas aku didalam nya ..
Mungkin aku tak berguna lagi bagi adith . aku hanya anak kecil yang sedang depresi dan tak tau apa-apa mungkin aku terlalu polos .
Aku hanya sedang mencari sosok ayah bagi ku , mungkin itu adith . tapi perkiraan ku meleset . adith gak lebih dan gak kurang adalah seorang pecundang . sempat menyesal telah mengenal nya .
Tapi apa daya , nasi sudah menjadi bubur .
Ketika aku tertidur dengan pulas , ponsel ku bergetar ternyata ada e-mail dari adith
Date : 25/04/09
To : dio
Subject : kemana ?
Dio , lo kemana ? gue cariin di setiap sudut villa tapi gada sama sekali . lo masih marah sama gue ? maaf yaa mungkin itu keputusan yang terbaik buat gue . maaf juga kalo gue sering ngasih harapan-harapan kosong ke lo .
Gue sadar gue salah , tapi dimana lo sekarang ? gue sangat merasa bersalah kalo lo gada .
Bimbang , itu yang kurasakan saat mendapat pesan elektronik dari adith . bingung pakah harus membalas nya ? aku beranikan diri untuk membalas nya .
Date : 25/04/09
To : adith
Subject : RE; kemana ?
Gue balik ke jakarta , duh gausah sok peduli yah sama gue , kan sekarang kan lo udah ga jomblo lagi tuh , nah mending lo urus deh cewe lo itu , jaga dia baik-baik , karna dia sahabat gue .
Kenapa merasa bersalah hmm ?
Date : 25/04/09
To : dio
Subject : RE; kemana ?
Kenapa pulang duluan ? kenapa ga bareng sama yang lain ? apa lo udah muak liat gue ? yaa ampun segitu marah nya ya lo sama gue ? gue harus lakuin apa supaya lo ga marah lagi sama gue yoo ?
Date : 25/04/09
To : adith
Subject : RE; kemana ?
HAHAHA !! ga ada yang perlu lo lakuin ko , semua nya udah TERLAMBAT kali~ jadi yaa anggap aja semua itu MASA LALU dan anggap aja itu Cuma SESAAT dan SANDIWARA !!
Date : 25/04/09
To : dio
Subject : RE; kemana ?
Apa gue harus mutusin dina hmm ?
Date : 25/04/09
To : adith
Subject : RE; kemana ?
Kalo begitu cara nya berarti lo jahat , lo egois . dina itu sahabat gue , gue mau liat sahabat gue seneng meskipun buat gue itu sakit banget . kalo lo ngelakuin hal se konyol itu Cuma karna gue , lo salah besar dith . itu gaberguna .
Date : 25/04/09
To : dio
Subject : RE; kemana ?
Gue salut banget sama lo , bisa menerima kenyataan meskipun semua itu menyakitkan , lo contoh sahabat yang baik , melihat sahabat nya bahagia lo juga ikut bahagia tapi di suatu sisi lo sangat sakit oleh penghianatan . sekali lagi maaf yaa dio >.<
Date : 25/04/09
To : adith
Subject : RE; kemana ?
Gue ga marah ko sama lo , Cuma sedikit kecewa . gue juga seneng bisa liat lo pacaran sama dina , pasti lo juga seneng kan ? selamet yaa , lo udah mendapatkan yang sangat TEPAT ! .
Sudah tepat perkiraan ku , dia tak akan membalas pesan ku lagi . masa bodoh lah , itu juga tidak terlalu penting bagi ku .
“ dio kemana ay ? “ kata dina
“ udah pergi “
“ ke ? “
“ balik ke jakarta “
“ loh ? kan kita semua pulang nya besok “
“ udah gabetah kali dia “
“ oohh yaudah deh kalo gitu “
“ gimana kalo kita nyusul dio aja ? “
“ hmm , ayoo “
“ yaudah kamu siap-siapin barang-barang nya yaa , aku juga “
Mereka langsung bergegas merapihkan pakaian mereka ke dalam koper besar , ingin menyusul ku di jakarta .
Akhir nya aku sampai dirumah juga , lelah , sakit semua ada didalam diriku saat ini .
Rumah nampak tak berpenghuni , mungkin pada pergi .
“ mending aku tidur saja , hoooams … “
Saat aku tertidur dengan pulas ada yang membunyikan bel rumah ku , siapa yang bertamu sore hari begini .
Terkejut saat aku membuka pintu , dina dan adith yang ada .
“ eh kalian , ada apa yaa ? “ kata ku sambil mengucek mata .
“ boleh masuk dulu ga ? “
“ oh silahkan “
Adith daritadi aku perhatikan dia melihat ku tapi aku memasang wajah yang sinis pada nya .
“ kenapa lo balik duluan ? “ kata adith .
“ gabetah “
“ loh ? gabetah gimana yoo ? kan ada gue , adith pula “
“ suasana disana PANASSS !!! mending di jakarta “
“ panas ? biasa aja ahh “ adith mengelak .
“ bentar yaa gue bikin minum dulu “
Aku langsung ke dapur dan membikinkan minum untuk TAMU TERHORMAT ku itu .
Tapi aku terkejut saat ingin bikin minuman adith menyergap ku dari belakang .
“ gue sayang sama lo dioo “ dan langsung mencumbuku .
Sudah lama aku tidak merasakan ini yang di berikan oleh adith , tapi tetap saja rasa sesal dihati masih ada .
“ hmm lepasin dith .. “
Adith melepaskan “ kenapa ? “
“ lo udah punya din .. “ belom sempat aku melanjutkan pembicaraan ku adith kembali mencumbu tanpa dengan rasa bersalah sedikit pun .
Dina bosan menunggu , dan dia ingin menengoki aku dan adith di dapur .
Dina langsung terkejut melihat apa yang aku dan adith perbuat .
“ kaliaaaaaaaaannnn “ teriak dengan lantang dina ‘
“ dina denger dulu penjelasan gue ini gak seperti yang lo liat “ jelas ku .
“ dio , gue kecewa sama lo , lo sahabat gue dari kecil banget ternyata lo galebih dari penghianat , dan kamu dith aku kecewa banget sama kamu , kita putus , anggap aja kita gapernah kenal “ kata dina yang meneteskan air mata .
“ fuck ! , dengerin dulu penjelasan gua , gua kayak begini karena ada alasan nyaa , karna ada sebab nyaa din “ kata ku yang sedang memegang pundak dina
“ gada yang perlu lo jelasin , semua nya udah bener-bener jelas , tega ya lo semua , gapunya hati sama perasaan “
“ terserah yaa dina lo mau nge-bacot kaya apa juga , hmm semua nya ada sangkut paut nya sama masa lalu gue yang suram “
“ apa hah apa ? jelasin semua ke gua , dan kamu dith gausah banyak omong lagi biar dio yang ngejelasin sejelas-jelas nyaa “
Suasana makin memanas pada saat itu , aku mulai menceritakan masa lalu ku yang sangat suram .
“ lo udah tau kan din gue tuh kecil nya kayak gimana “
Aku terlahir dari keluarga broken home , aku tidak mengharapkan itu . aku sudah sering mendapat siksaan dari ayah ku . kasing sayang ibu ku . tapi sekarang aku tidak pernah merasakan lagi kasih sayang dari seorang ibu . ayah dan ibuku bercerai saat umurku 10 tahun , di umur segitu , aku yang masih sangat polos , belom mengerti apa itu arti dari perceraian . ayah ku sering membawa wanita lain ke dalam rumah kalau ibu sedang tiadak ada dirumah , begitu pun ibuku , dia sering membawa laki-laki lain kalau ayah sedang tidak ada dirumah . sampai-sampai aku heran melihat sikap orang tua ku seperti itu . masih kekanak-kanakan .
THE LAST OF STORY !
Akhir dari sebuah masa lalu …
Dulu aku dan keluarga ku tinggal di bali , di villa ayah ku .
Ayah ku pemilik café di bali , dan ibuku adalah seorang dokter bedah .
Mereka selalu sibuk , kesibukan mereka itu yang selalu membuat aku muak dengan semua nya . aku butuh mereka , aku butuh kasih sayang mereka . terlalu sibuk nya mereka sampai-sampai tidak mempunyai sedikit waktu untuk ku .
Aku sedih , tak tahu haru di kasihi sama siapa . mungkin hanya tuhan yang menyayangi ku . aku trauma jika melihat ayah dan ibuku bertengkar , ayah ku telah berulang kali ketahuan sedang bercinta dengan wanita simpanan nya yang kata nya itu kerabat nya di café , padahal itu adalah seorang penari telanjang di café ayah ku , begitupula dengan ibu ku , dia tak mau kalah sama ayah , dia juga sering ketahuan sedang jalan dan bercinta dengan laki-laki lain .
Tak sepantas nya aku melihat kejadian itu , tapi kejadian itu benar-benar tidak sengaja aku lihat .
Dina , dialah satu-satu sahabat yang aku punya . semua teman di sekolah atau di sekitar villa ku tidak ada yang ingin berteman dengan ku , karna kata mereka ayah ku seorang gigolo dan ibu ku seorang pelacur murahan .
Aku sering menceritakan tentang keluarga ku pada dina . Cuma dia yang bisa mengerti .
Pada suatu malam , aku dan ibu sedang makan malam , tanpa ayah , dia belom pulang dari kerjaan nya .
Menunggu lama aku dan ibu menunggu ayah pulang . akhir nya ayah pulang juga , tapi sedang dalam keadaan mabuk .
“ apa-apaan kamu ? pulang kerja mabuk seperti ini “ kata ibuku yang terlihat sangat emosi pada saat itu , aku hanya diam menyaksikkan pertengkaran mereka .
“ seterah aku doong , minggir aku pengen tidur , cape … “
Ayah mendorong ibu , dan ibu jatuh ke lantai .
Langsung aku memeluk ibu . “ sabar yaa bu “
Ibu menangis .
Keesokan hari nya , ayah ku membawa seorang wanita , cukup cantik ke dalam rumah saat itu sedang tidak ada ibu di rumah . hanya aku dan ayah .
Saat itu pukul 02.49 siang , sepulang sekolah aku langsung mengganti pakaian ku dan segera mandi .
“ bukaaa pintu nyaa “ kata ayah ku .
“ aku yang hnaya memakai handuk langsung membukakan pintu .
“ ayah , ini siapa ? “
“ banyak omong kamu , minggir sana anak kecil ga berguna “ kata-kata ayah yang sangat menyakitkan
Kamis, 22 Oktober 2009
temen sejak kecil yang sangat laaknaat !!
DIA !! ( dita yunia sari )
teman gw sejak umur 5 tahun .
ampir tiap hari gw ketemu dia ,ngbrol ,curhat , ketawa , dan melakukan segala hal yg AUTIS dengan dia .
BOSENNN !!
tp hidup ga ada dia gak rame ( uueekk )
dia sebenernyaa kurang ajar bgt sma gw . dia tuh orangnya kurang ajar !! masa buang gas (kentut) aja di depan muka gw ,aduh emang brengsek !! hampir tiap hari gw di perlakukan seperti itu ,tapi gak papa lah ,udah biyasa gw di gituin !!haha .
tapi gak tau kenapa gw gak bisa marah sama dia !!
semua hal buruk yang ada di gw dan orang ga ada yg tau smuanya tuh dia tau !!
begitu juga gw .
kita tuh sama bego !!
kadang kalo gw lagi sedih karena masalah temen gw ,cuma sama dia gw bisa nglupain semua masalah & penat yangg ada di hati gw !!
sampe sampe klo lo sedih gw ketawa & pas gw sedih lo juga ketawa . dia yg bisa bkin gw ketawa , sering banget kita di jodohin sama tetangga kita karena tiap hari kita selalu berdua mulu ,hehe
tapi asal lw tau ta !!
GW GA CINTA SMA LO !!
Haha . tapi klo dia lagi nyebelin !
! masya alloh ,gak tahan dah gua . yang pelit'a ,licik ,picik ,suka ngbegoin orang ,penakut , gak mau ngluarin duit , ga modal , pokoknya banyak banget deh kelakuannya yang bikin gw muak !! pokonya dia tuh paling koret sama yang namanya DUIT ,dia tuh gak modal ,pokonya sama yang berbau duit dia gak bakal mau ,maunya selalu di bayarin !! makanya gw paling males kalo ngajak dia pergi ,pasti gw yang suruh bayarin ,haha .
Langganan:
Komentar (Atom)
